Liputan6.com, Jakarta - Presiden terpilih Jokowi menyambut baik keputusan Mensesneg Sudi Silalahi yang membatalkan pengadaan mobil baru keluaran Mercedes Benz bagi para menteri dan pejabat setingkat menteri di kabinet pemerintahannya mendatang.
Gubernur DKI Jakarta bernama lengkap Joko Widodo itu mengatakan, selama menjalani masa tugasnya sebagai presiden nanti, tidak akan membeli mobil kepresidenan baru. Bila diminta untuk memilih, Jokowi mengaku lebih memilih untuk tetap menggunakan kendaraan kepresidenan bekas SBY.
"Mobil lama masih kan. Ya akan sama, tetap pakai mobil lama, mobil lama juga kan masih bagus," ujar Jokowi di Balaikota DKI Jakarta, Kamis (11/9/2014).
Jokowi mengaku, sebagai pejabat publik sejak menjadi walikota Solo hingga saat ini tidak suka menggunakan kendaraan dinas baru. Apapun jenis kendaraan dinas yang diberikan, Jokowi mengaku lebih suka menumpang kendaraan dinas lama.
"Yang lama masih bagus. Di sini (DKI) juga nggak pernah pakai mobil baru, tetap pakai yang lama," ucap Jokowi.
Terkait dengan kendaraan dinas kepresidenannya nanti, Jokowi yang saat ini lebih gemar menumpang mobil jenis MPV bermerek Toyota Innova dalam menjalani tugasnya sehari-hari ini, belum menentukan apakah akan menggunakan kendaraan bekas SBY yaitu kendaraan jenis sedan Mercedes Benz atau tetap membawa Toyota Innovanya ke istana.
"Kalau nantilah, setelah 20 Oktober saya baru bicara," tandas Jokowi.
Pemerintahan SBY melakukan lelang pengadaan kendaraan dinas menteri dan pejabat setingkat menteri buatan Mercedes Benz untuk kabinet Jokowi-JK. Namun, Kementerian Sekretariat Negara (Setneg) memutuskan untuk tidak melanjutkan lelang pengadaan Mercy tersebut.
"Kementerian Sekretariat Negara sesuai arahan Menteri Sekretaris Negara (Sudi Silalahi) memutuskan bahwa pengadaan kendaraan dinas menteri/pejabat setingkat menteri tersebut tidak dilanjutkan," kata Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara Taufik Sukasah di Gedung Utama Sekretariat Negara, di Jakarta, Rabu 10 September malam.
Pemilihan kendaraan dinas bagi para menteri/pejabat setingkat menteri utamanya terkait dengan jenis, harga dan spesifikasinya, jelas dia, diserahkan sepenuhnya kepada pemerintahan mendatang. Menurut Taufik, pengadaan kendaraan dinas bagi para menteri dan para pejabat setingkat menteri untuk pemerintahan mendatang sesungguhnya adalah bagian dari pelaksanaan tugas yang harus diselesaikan. (Mut)
Mobil Apa yang Dipakai Jokowi Setelah Dilantik Jadi Presiden?
Jokowi mengaku, sebagai pejabat publik sejak menjadi walikota Solo hingga saat ini tidak suka menggunakan kendaraan dinas baru.
diperbarui 11 Sep 2014, 15:14 WIBPresiden terpilih Jokowi mengapresiasi keputusan menolak lelang pengadaan mobil dinas Mercy. (Liputan6.com/Muchtadin)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Utusan Khusus PBB Isyaratkan Kesiapannya untuk Keluar dari Irak
VIDEO: Muncul Video Kekerasan Sean Diddy yang Memukul Penyanyi Cassie di Lorong Hotel pada Tahun 2016
Viral Pungli Berdalih Retribusi di Tanah Abang, Polisi Turun Tangan
Kalahkan Semua HP China, Penjualan Ponsel Samsung Tembus 3 Miliar Unit!
Hari Buku Nasional, Intip Rekomendasi Buku Karya Penulis Indonesia yang Mendunia
Pesona Mahalini Pakai Gaun Hian Tjen Saat Gelar Resepsi di Bali, Malu-Malu Cium Rizky Febian
BNI Amsterdam Picu Bisnis di Eropa, Salah Satunya Lewat Diaspora Loan
2 Alasan Hanung Bramantyo Ganti Judul Film Terbaru Jadi Tuhan Izinkan Aku Berdosa, Ungkit Kata Negatif
1 Jemaah Haji Kloter Batam Alami Penurunan Kesadaran, Dokter Anjurkan Jangan Takut Minum
NASA Rencanakan Sistem Kereta Api Teknologi Tinggi di Bulan
Kasus Narkoba Epy Kusnandar akan Diselesaikan secara Restorative Justice
Rincian Harga Emas Pegadaian Terbaru dan Terlengkap 18 Mei 2024