`Terpanggang` Panas Mentari Bikin Tubuh Tetap Langsing

Paparan sinar matahari pagi yang berguna untuk memproduksi vitamin D, tidak hanya bermanfaat untuk memperkuat tulang.

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 05 Apr 2014, 14:00 WIB
Pengunjung menikmati matahari terbenam di Pantai Malimbu, Lombok Utara,NTB. Memasuki H+5 Lebaran kawasan pantai masih dipadati pengunjung yang melakukan rekreasi bersama teman dan keluarga.(Antara)

Liputan6.com, Jakarta Paparan sinar matahari pagi yang berguna untuk memproduksi vitamin D, tidak hanya bermanfaat untuk memperkuat tulang. Ternyata, juga dapat mengendalikan berat badan, utamanya pada wanita.

Para ilmuwan seperti dikutip dari laman Health Me Up mengatakan, orang-orang yang tidak takut terhadap sinar matahari pagi dan selalu berjemur akan memiliki indeks massa tubuh lebih rendah (BMI) ketimbang orang yang malas atau takut berhadapan dengan paparan sinar matahari pagi.

Namun, Anda tidak harus berjemur terlalu lama agar mendapatkan BMI normal. Percuma, bila Anda tidak mengimbanginya dengan diet sehat, mengatur pola makan secara benar, dan rutin berolahraga.

Dilansir dari laman Health Me Up, Sabtu (5/4/2014) paparan sinar matahari, hanya salah satu faktor yang ikut menyumbang dan memengaruhi berat badan ideal, yang harus diimbangi dengan hal-hal baik lainnya.

Jika Anda tidak ingin berjemur tapi ingin mendapatkan paparan sinar mataharinya, Anda dapat melakukannya dengan sarapan di luar ruangan, seperti di teras. Dan cobalah dengan membaca koran sembari menikmati segelas teh.

Atau, Anda bisa melakukannya dengan hanya duduk di dekat jendela terbuka selama 20 menit, dan nikmatilah cahaya matahari yang menyiram tubuh Anda.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya