Liputan6.com, Jakarta - Pada era digital yang terus berkembang, teknologi komunikasi pun mengalami transformasi signifikan. Salah satu inovasi terbaru dalam dunia telekomunikasi adalah eSIM atau embedded SIM.Â
Belum lama ini, Menkomdigi Meutya Hafid mengeluarkan Peraturan Menteri tentang eSIM. Ia juga mengimbau masyarakat untuk bermigrasi ke eSIM karena layanan ini dinilai lebih aman.Â
Baca Juga
Meskipun tidak memiliki bentuk fisik seperti kartu SIM tradisional, eSIM menawarkan berbagai kemudahan bagi pengguna perangkat seluler.​
Advertisement
Buat kamu yang belum tahu apa itu eSIM, eSIM adalah singkatan dari embedded SIM, yaitu SIM digital yang tertanam langsung di dalam perangkat, seperti smartphone, tablet, atau smartwatch.
Berbeda dengan kartu SIM fisik yang harus dimasukkan ke dalam slot khusus, eSIM tidak dapat dilepas-pasang karena telah menyatu dengan perangkat sejak awal.
Meskipun begitu, fungsi eSIM tetap sama seperti SIM fisik: memungkinkan perangkat untuk terhubung ke jaringan operator seluler, menerima telepon, SMS, serta mengakses internet.​
Menurut GSMA, eSIM memungkinkan pengguna untuk mengunduh profil operator seluler secara digital tanpa perlu mengganti kartu fisik.
Cara Mengaktifkan eSIM
Salah satu keunggulan eSIM adalah proses aktivasinya yang praktis. Pengguna tidak perlu lagi membuka slot kartu SIM dan mengganti kartu secara manual. Untuk mengaktifkan eSIM, pengguna cukup memindai kode QR yang diberikan oleh operator seluler.​
Berikut langkah-langkah umum untuk mengaktifkan eSIM:
1. Pastikan perangkat mendukung eSIM
Tidak semua perangkat mendukung fitur ini. Beberapa perangkat terbaru dari Apple, Samsung, Google dan perangkat smartphone terbaru dari berbagai brand sudah kompatibel.
2. Dapatkan profil eSIM dari operator
Hubungi operator seluler kamu untuk mendapatkan kode QR yang berisi informasi profil eSIM.
3. Pindai kode QR melalui pengaturan perangkat
- Buka menu Pengaturan > Jaringan Seluler > Tambah eSIM (nama menu bisa berbeda tergantung merek perangkat).
- Pilih opsi untuk memindai kode QR.
- Setelah dipindai, profil eSIM akan otomatis diunduh dan diaktifkan.​
4. Selesai!
Setelah eSIM aktif, perangkat langsung bisa digunakan seperti biasa.
Apple juga menyediakan panduan resmi untuk mengaktifkan eSIM pada iPhone melalui pemindaian kode QR atau pengaturan manual.
Advertisement
Kelebihan dan Kekurangan dari eSIM
Kelebihan eSIM
1. Lebih Praktis
Tidak perlu repot mengganti kartu fisik jika ingin mengganti operator.
2. ​Hemat Ruang
Karena tidak membutuhkan slot fisik, produsen perangkat dapat memaksimalkan ruang untuk fitur lain, seperti baterai yang lebih besar.
3. ​Multi-Operator
Beberapa perangkat memungkinkan penggunaan lebih dari satu profil eSIM sekaligus, cocok bagi yang sering bepergian ke luar negeri.
4. ​Ramah Lingkungan
Mengurangi produksi plastik untuk kartu SIM fisik. ​Mengutip Tech Advisor, eSIM juga memungkinkan peningkatan rating IP perangkat terhadap air dan debu karena tidak adanya slot SIM fisik.
Kekurangan eSIM1
1. Tak Semua Smartphone Mendukung eSIM
Sebelumnya masing-masing operator menghadirkan layanan eSIM mereka, termasuk Telkomsel yang belakangan juga ikut menghadirkan layanan eSIM untuk pelanggan.Â
Kendati demikian, tidak semua smartphone sudah hadir dengan dukungan eSIM. Smartphone-smartphone terbaru besutan merek-merek terkemuka biasanya sudah hadir dengan layanan dukungan eSIM.Â
2. Proses Transfer yang Sedikit Rumit
Jika ingin memindahkan eSIM ke perangkat lain, pengguna harus melakukan proses aktivasi ulang atau meminta kode QR baru dari operator.​
3. Ketergantungan pada Sistem
Karena bersifat digital, jika sistem perangkat mengalami masalah, pengguna bisa kesulitan mengakses jaringan, berbeda dengan kartu fisik yang bisa langsung dipindahkan.​
Forbes Advisor juga mencatat bahwa tidak semua perangkat mendukung eSIM, dan proses transfer eSIM ke perangkat baru bisa lebih kompleks dibandingkan dengan SIM fisik.
Advertisement