Sukses

Grand Final FFML Season 7 Digelar 16 April 2023, Ini 12 Tim yang Bakal Bertanding

Grand Final FFML Season 7 bakal digelar pada 16 April 2023 mendatang di Jakarta Convention Center, Senayan.

Liputan6.com, Jakarta - Fase Liga Free Fire Master League atau FFML Season 7 selesai dengan Evos Divine menjadi pemuncak klasemen, berkat penampilan mereka di Final Week pada 31 Maret sampai 2 April 2023 lalu.

Garena pun mengumumkan, Evos Divine bergabung dengan 11 tim teratas lainnya, untuk melaju ke babak Grand Final FFML Season 7 pada 16 April 2023 mendatang, di Cendrawasih Hall, Jakarta Convention Center, Senayan.

Grand Final ini akan digelar dengan format 6 Round. Ke-12 tim nantinya akan memperebutkan gelar juara FFML Season 7, dengan 4 tim teratas akan mewakili Indonesia di Free Fire SEA Invitational pada Mei 2023.

Mengutip siaran pers, Selasa (4/4/2023), berikut ini 12 tim esports Free Fire yang bakal bertanding di Grand Final FFML Season 7.

12 Tim Grand Final FFML S7

  1. Evos Divine
  2. First Raiders Eclipse
  3. Echo Esports
  4. SES Alfaink
  5. G Arsy Aphrodite
  6. Morph Team
  7. First Raiders Storm
  8. RRQ
  9. Onic Olympus
  10. MPO Esports
  11. Bigetron Delta
  12. Genesis Dogma SF

Fase Liga FFML Season 7 sendiri menempatkan Evos Divine di peringkat satu klasemen. Mereka berhasil menyalip First Raiders Eclipse yang sebelumnya unggul 40 poin di atasnya.

Tim Free Fire Macan Putih ini pun berhak membawa pulang hadiah senilai Rp 400 juta, atau bagian terbesar dari total prize pool Rp 960 juta untuk fase liga.

Di hari terakhir Final Week FFML Season 7, Evos Divine sukses menyapu bersih tiga kali Booyah di tiga ronde pertama. Mereka pun menjadi tim dengan Booyah paling banyak sepanjang fase liga FFML S7, yaitu 13 kali Booyah.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

First Raiders Eclipse Nyaris Jadi Pemuncak Klasemen

Catatan ini juga membuat Evos Divine unggul dari jumlah total placement point dibandingkan First Raiders Eclipse yang berada di posisi dua. Evos pun menutup fase liga dengan total 661 poin, unggul 21 poin dari First Raiders Eclipse.

Coach Evos Divine, Muhamad Farchan Ridha alias Manay, mengatakan bahwa menjadi pemuncak klasemen adalah pencapaian yang luar biasa untuk mereka.

"Dengan susunan pemain yang baru, dengan berbagai perubahan yang ada kami mampu menunjukkan kualitas Evos Divine yang sebenarnya sebagai tim terkuat di skena Free Fire esports Indonesia," ujarnya.

Sementara, First Raiders Eclipse di pekan terakhir tidak bisa mengimbangi Evos Divine, meski sempat memiliki kans yang besar sebagai pemuncak klasemen.

Mereka mendapatkan 105 poin di pekan terakhir, tetapi ditikung oleh Evos Divine yang berhasil mendapatkan 166 poin.

3 dari 4 halaman

Performa Echo Esports hingga Genesis Dogma SF

Echo Esports di sisi lain menunjukkan penampilan yang sangat baik. Di bawah komando kapten Echo Dutzz, tim ini mengantongi 146 poin di pekan terakhir, menggenapkan total poin mereka menjadi 606 poin.

Torehan poin tersebut mengantarkan mereka ke posisi ketiga, unggul 1 poin saja atas sang juara bertahan SES Alfaink.

SES Alfaink sendiri hanya berhasil mendapatkan 130 poin di pekan terakhir dan harus rela berada di posisi empat. Tim yang baru mengakuisisi MR.05 dari Evos Divine ini harus segera berbenah jika ingin mempertahankan gelar juara.

Di luar tim-tim besar, Genesis Dogma SF berhasil mencuri perhatian setelah mampu mengamankan posisi ke Grand Final di peringkat ke-12, dengan 529 poin, unggul tipis 19 poin dari Dewa United Esports di peringkat 13.

Genesis Dogma SF pun menjadi satu-satunya tim yang berhasil masuk ke FFML Season 7, melalui jalur Arena Mode atau Online Qualifier.

4 dari 4 halaman

Jadwal Free Fire Esports 2023

Garena sebelumnya juga telah mengungkapkan Free Fire World Series bakal digelar pada November 2023. Sementara, Free Fire SEA Invitationals 2023 diselenggarakan bulan Mei 2023 mendatang.

"Kedua turnamen ini akan mempertemukan para juara Free Fire dari berbagai penjuru dunia, termasuk juara Free Fire Master League Season 7 yang akan segera digelar di Indonesia," tulis Garena, dikutip Seasa (28/2/2023).

Garena menyebut, Free Fire SEA Invitationals (FFSI), akan menjadi kompetisi yang bakal menghadirkan pertandingan sejumlah region kompetitif.

Ada 18 tim yang akan bertanding yaitu dari MCPS (Malaysia, Cambodia (Kamboja), Philippines (Filipina), and Sri Lanka, Vietnam, Indonesia, Thailand, Eropa, MEA (Middle East and Africa), Taiwan, dan Pakistan.

Turnamen esports Free FFSI sendiri bakal digelar sepanjang tiga pekan.

Bulan November 2023, akan digelar juga Free Fire World Series (FFWS), sebagai turnamen dengan kasta tertinggi di dunia Free Fire Global. FFWS 2023 akan mempertemukan tim dari berbagai wilayah, termasuk Brasil dan Amerika Latin.

Menurut Garena, turnamen internasional baru dari Free Fire Esports, akan digelar dengan format baru, dengan adanya dua fase yaitu Group Stage dan Grand Finals.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.