Sukses

Ahsan/Kevin Kalah di Final Thomas Cup 2022, Warganet: Terima Kasih

Berikut ini adalah beberapa cuitan warganet yang berisikan apreasi dan ucapan terima kasih terhadap KeBab dan Ginting di Twitter.

Liputan6.com, Jakarta - Ganda putra bulu tangkis Indonesia, Mohammad Ahsan/Kevin Sanjaya Sukamuljo, harus mengakui kekuatan lawan mereka di laga Final Thomas Cup 2022.

Digelar di Impact Arena, Minggu (15/5/2022), Ahsan/Kevin tumbang dari pasangan India, yakni Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.

Kedua pasangan terlibat duel sengit di awal laga puncak Thomas Cup 2022, Ahsan/Kevin dan Rankireddy/Shetty saling balas serangan.

Ganda putra Indonesia sempat menang di gim pertama, pasangan Rankireddy/Shetty mampu membalikkan keadaan digim kedua.

Laga kedua tim pun semakin panas di gim penentu. Sempat tertinggal, Ahsan/Kevin mampu mengejar dan menyamakan skor.

Namun apa daya, Rankireddy/Shetty pun berhasil lebih unggul dan tumbangkan pasangan Ahsan/Kevin.

Tak hanya berlangsung seru di lapangan, warganet pun meramaikan lini masa media sosial dengan berbagai cuitan penyemangat untuk pemain Tanah Air.

Berdasarkan pantauan Tekno Liputan6.com, Minggu (15/5/2022), keyword Kebab, Congrats India, Selamat India, Ginting, Shetty, dan Congratulations India trending topic di Twitter.

Saat berita ini di-publish, keyword KeBab (Kevin dan Babah Ahsan) sudah dicuitkan lebih dari 27 ribu kali.

Sedangkan Congrats India, Selamat India, dan Congratulations India sudah mengantongi cuitan mencapai 3,209; 4,832; dan 9,139 cuitan.

Sementara itu #ThomasCup2022 sudah dicuitkan lebih dari 68 ribu kali oleh warganet.

Meskipun sedih tim Indonesia tumbang di final, warganet memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih untuk perjuangan Ahsan/Kevin, dan Anthony Sinisuka Ginting.

Berikut ini adalah beberapa cuitan warganet yang kami himpun dari Twitter.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

**Pantau arus mudik dan balik Lebaran 2022 melalui CCTV Kemenhub dari berbagai titik secara realtime di tautan ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Cuitan Warganet Lainnya

<p>Ganda putra bulu tangkis Indonesia Mohammad Ahsan (kanan) dan Kevin Sanjaya Sukamuljo mengembalikan kok ke arah lawannya pasangan India Satwiksairaj Rankireddy dan Chirag Shetty pada final putra turnamen bulu tangkis Piala Thomas 2022 di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Minggu (15/5/2022). Ahsan/Kevin harus mengakui keunggulan pasangan India 21-18, 21-23, 19-21. (Manan VATSYAYANA / AFP)</p>

 

3 dari 4 halaman

Ginting Tumbang

Tunggal putra Indonesia, Anthony Ginting, saat menghadapi Kento Momota dalam laga pertama semifinal Piala Thomas 2022 menghadapi Jepang, Jumat (13/5/2022). (Dok. PBSI)

Pada laga pertama final Thomas Cup 2022, Indonesia tertinggal 0-1 dari India setelah Anthony Sinisuka Ginting kalah.

Bertanding di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Ginting kalah rubber game melawan tunggal pertama India Lakshya Sen 21-8, 17-21, 16-21 di laga pertama final Piala Thomas 2022.

Pada set pertama, banyaknya kesalahan sendiri yang dibuat oleh Lakshya Sen membuat Anthony Sinisuka Ginting dapat melesat unggul 11-7.

Setelah interval, Ginting makin tak terbendung. Smash dan pukulan-pukulan Ginting kerap membuat Lakshya mati langkah. Ginting mampu merebut sembilan poin beruntun. Ginting menutup set pertama dengan 21-8.

Pada set kedua, Lakshya Sen langsung menekan Ginting. Situasi berubah, Ginting yang kini banyak membuat kesalahan sendiri sehingga Lakshya Sen unggul 11-7 saat interval kedua.

Ginting bangkit usai interval. Ginting merebut empat poin beruntun. Namun setelah itu Lakshya Sen kembali tancap gas dan akhirnya bisa merebut set kedua 21-17 guna memaksa rubber game.

Ginting tampil nyaman di awal set ketiga. Ginting unggul cepat 5-1. Smash dan netting Ginting membuatnya terus memimpin 11-7 sampai interval ketiga.

Lakshya Sen terus memangkas jarak usai interval. Lakshya mempercepat tempo permainan dan bisa merebut lima poin beruntun sehingga skor berbalik 13-12.

Setelah membalikkan keadaan, Lakshya Sen makin percaya diri dan terus melesat. Lakshya Sen menutup set ketiga 21-16. 

4 dari 4 halaman

Latar Belakang Duel

Piala Thomas 2022 adalah turnamen bulu tangkis internasional edisi ke-32 selama turnamen ini diberlangsungkan 1949.

Tim bulu tangkis putra Indonesia menghadapi India final Piala Thomas 2022. Anthony Sinisuka Ginting dan kawan-kawan berkesempatan mempertegas hegemoni sebagai negara terbaik.

Kedua negara melaju usai menaklukkan lawan masing-masing di semifinal Thomas Cup 2022, Jumat (13/5/2022). Indonesia membungkam Jepang 3-2 dengan India menyingkirkan Denmark lewat skor serupa.

Meladeni Jepang, tim putra Indonesia unggul terlebih dahulu 2-0. Anthony dan Mohammad Ahsan/Kevin Sanjaya Sukamuljo mesti melakoni rubber game untuk menyumbang poin. Anthony membekuk Kento Momota dengan Ahsan/Kevin membungkam Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.

Di ambang kemenangan, Indonesia justru balik tertekan setelah Jonatan Christie dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menderita kekalahan. Jojo menderita hasil negatif perdana di Piala Thomas 2022 setelah ditaklukkan Kenta Nishimoto. Sementara Fajar/Rian tumbang di hadapan Akira Koga/Yuta Watanabe.

Tunggal ketiga Shesar Hiren Rhustavito kini menjadi penentu. Tampil tenang, dia tanpa kesulitan mengatasi Kodai Naraoka. Penampilan Vito merupakan kemenangan paling nyaman yang dicapai dari lima pertandingan yang berlangsung.

Sementara India membungkam unggulan dua Denmark. Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, Srikanth Kidambi, dan Prannoy HS mencetak angka bagi India. Sementara poin bagi Denmark disumbang Viktor Axelsen dan Anders Skaarup Rasmussen dan Frederik Sogaard.

Indonesia merupakan tim terbaik sepanjang sejarah Thomas Cup dengan mengoleksi 14 gelar. Sementara India belum pernah menjadi juara. Capaian terbaik mereka di ajang ini adalah menduduki urutan tiga pada 1952 dan 1955. Pada edisi sebelumnya di 2020, India terhenti di perempat final.

(Ysl/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini