Sukses

Cek Jadwal Pertandingan Timnas Esports Indonesia di SEA Games 2021 Vietnam

Nah, kamu bisa cek jadwal pertandingan timnas esports Indonesia di SEA Games 2021 di bawah ini.

Liputan6.com, Jakarta - SEA Games 2021 yang berlangsung di Hanoi, Vietnam akan secara resmi dibuka pada 12-23 Mei 2022.

Sebanyak 499 atlet Indonesia pun sudah mulai berangkat bertahap untuk bertanding di 32 dari 41 cabor yang dipertandingkan.

Tahun ini, cabor esports perdana tampil di laga yang dipertandingkan dan akan dihitung perolehan medalinya di SEA Games 2021.

Pada ajang SEA Games 2021 ini, Indonesia akan memberangkatkan 38 atlet esports yang berlaga di enam nomor pertandingan.

Adapun nomor pertandingan tersebut, antara lain FIFA, Crossfire, Free Fire, PUBG Mobile, serta Mobile Legends.

Nah, kamu bisa cek jadwal pertandingan timnas esports Indonesia di SEA Games 2021 berikut ini.

Free Fire

Group Stage - 13 Mei 2022

Grand Finals - 15 Mei 2022

FIFA

Group Stage - 13 Mei 2022

Grand Finals - 14 Mei 2022

PUBG Mobile (Individual)

Finals - 16 dan 17 Mei 2022

PUBG Mobile (Team)

Qualifier - 18 Mei 2022

Finals - 20 dan 22 Mei 2022

Mobile Legends

Group Stage - 18 dan 19 Mei 2022

Grand Finals - 20 Mei 2022

Crossfire

Group Stage - 21 Mei 2022

Grand Finals - 22 Mei 2022

Ketua Harian PBESI (Pengurus Besar Esports Indonesia) Bambang Sunarwibowo mewakili Ketua Umum PBESI Jenderal Pol (Purn) Budi Gunawan melakukan pengecekan pada para atlet esports menjelang SEA Games 2021 di Vietnam.

Menurut Bambang, pengecekan tersebut meliputi kebutuhan perlengkapan, mentalitas atlet, hingga stamina. Dalam kesempatan tersebut, Bambang juga memberikan arahan pada para atlet. Dalam pengecekan persiapan tersebut, Bambang menuturkan, dirinya

"Kami mengecek kesiapan terakhir atlet esports sebelum pemberangkatan ke Vietnam. Mulai dari kebutuhan perlengkapan, mentalitas atlet, hingga staminanya," ujar Bambang di basecamp military lifestyle, Megamendung, Bogor baru-baru ini.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Siapkan Bonus Rp 7 Miliar untuk Medali Emas

<p>Ketua Harian Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI), Bambang Sunarwibowo</p>

Pada ajang SEA Games 2021 ini, Indonesia akan memberangkatkan 38 atlet esports yang berlaga di enam nomor pertandingan. Bambang berharap Indonesia bisa mendapatkan emas dari seluruh nomor pertandingan tersebut.

Untuk diketahui, game esports yang dipertandingkan dalam ajang SEA Games kali ini adalah FIFA, Crossfire, Free Fire, PUBG Mobile, serta Mobile Legends. Rencananya, para atlet akan bertolak ke Vietnam pada 10 Mei 2022.

Sebagai tambahan, Bambang menuturkan, Ketum Umum PBESI akan memberikan tambahan uang saku untuk para atlet dan pendukung yang berangkat ke Vietnam sebesar Rp 850 juta. Lalu, ada bonus sebesar Rp 7 miliar untuk para atlet dan pendukung yang berhasil membawa pulang emas.

Ia menuturkan, para atlet esports dipastikan telah memiliki stamina yang unggul. Karenanya, ia yakin para atlet bisa mendapatkan hasil pertandingan yang terbaik.

"Dalam waktu yang dekat ini, mereka harus bisa mempersiapkan semuanya dengan baik dan menunjukkan staminanya, agar memperoleh medali emas untuk bangsa Indonesia," ucapnya melanjutkan.

3 dari 4 halaman

Galaxy Racer Umumkan Ekspansi Bisnis ke Indonesia

<p>(L-R) Reza Afrian (Indonesia Country Manager), Athiti Sujarit (Thailand_Laos Country Manager), Mitch Esguerra (CEO of Southeast Asia), Marcia Guillermo (Philippines Country Manager), Melvyn Lim (Malaysia_Singapura) (Dok. Galaxy Racer)</p>

Di sisi lain, organisasi esports Galaxy Racer mengumumkan bakal melakukan ekspansi bisnisnya ke Indonesia. Hal ini bertujuan untuk membantu perkembangan industri esports di wilayah Asia Tenggara.

Dalam keterangan tertulisnya, dikutip Sabtu (30/4/2022), Galaxy Racer (GXR), mengatakan Indonesia menjadi negara yang memiliki perkembangan pasar tercepat dan terbesar di wilayah Asia Tenggara.

Hal ini terlihat dengan lebih dari 52 juta pemain game yang memiliki ekosistem esports yang aktif. Inilah yang dinilai sebagai bukti besarnya peluang bisnis Galaxy Racer di Tanah Air.

Mitch Esguerra, CEO Galaxy Racer Asia Tenggara mengatakan, Indonesia adalah negara penting bagi mereka untuk mengembangkan bisnisnya, mengingat pertumbuhan industri esports dan konten gim yang sangat tinggi.

"Kami telah mengamati masyarakat Indonesia mulai bermain gim saat beranjak 15 tahun dan sebagian besar bermain melalui platform mobile," kata Esguerra.

 

4 dari 4 halaman

Esports Makin Digemari

Ilustrasi atlet esports. Kredit: Shade Jay via Unsplash

Menurut Esguerra, Galaxy Racer optimistis industri esports dan gim akan terus berkembang, terutama untuk platform mobile. "Sehingga turnamen esports yang berfokus platform mobile menjadi kewajiban dalam industri ini."

Galaxy Racer menambahkan, esports merupakan industri yang ramai dan digemari oleh sebagian besar kalangan milenial dan gen-z, baik pria atau wanita, di berbagai kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan Medan.

Perkembangan yang pesat dan besarnya pasar membuat mereka memutuskan untuk masuk dengan lima pilar bisnis utama.

Kelima pilar ini adalah produksi konten dan esports event, content creator, tim esports, merchandise eksklusif, dan label musik dengan tujuan membuat Galaxy Racer terdepan dalam pembuatan konten pada industri digital. 

(Ysl/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.