Samsung Ajukan Paten Smartphone Layar Gulung, Bakal Gantikan Galaxy Fold?

Liputan6.com, Jakarta - Masalah yang dihadapi Samsung dengan perangkat layar lipatnya, Galaxy Fold, ternyata tidak membuat perusahaan "kapok" berinovasi.

Baru-baru ini, muncul informasi tentang pengajuan panten terbaru milik Samsung yang beredar di internet.

Dari informasi tersebut, perusahaan asal Korea Selatan itu merinci sebuah perangkat dengan memiliki layar gulung yang dapat masuk dan keluar dari bodi smartphone.

Dikutip dari Tech Radar, Kamis (13/6/2019), Samsung mengajukan paten pada 28 November 2018 --sebelum masalah Galaxy Fold terjadi, tetapi baru saat ini dipublikasikan secara online.

Dalam deskripsi paten itu menyatakan, "perangkat elektronik tersebut terdiri dari layar fleksibel memiliki area yang lebih luas saat ditarik."

Untuk lebih jelasnya, kamu dapat melihat gambar smartphone yang diajukan Samsung patennya berikut ini.

Samsung ajukan paten smartphone layar gulung. (Doc: LetsGoDigital / Samsung)

2 dari 2 halaman

Prediksi Nama Galaxy Layar Gulung

Galaxy Fold. (Doc: Samsung)

Berbeda dengan Galaxy Fold yang memiliki tampilan seperti tablet dan memiliki rasio layar yang lebih kecil saat dilipat, smartphone baru ini bakal memiliki layar yang lebih tinggi.

Bisa dibilang, layar perangkat tersebut akan memiliki tampilan sinematik 21:9 yang saat ini digunakan Sony pada smartphone teranyarnya, yakni Xperia 1.

Perlu diingat, ini baru sebatas pengajuan panten perangkat yang kemungkinan besar belum tentu akan masuk tahap produksi Samsung dalam waktu dekat ini.

(Ysl/Isk)