Sukses

Top 3 Tekno: Google Doodle Pi Day hingga Kematian Stephen Hawking

Informasi Google Doodle Pi Day hingga kabar kematian Stephen Hawking, menjadi artikel terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com edisi Rabu (14/3/2018).

Liputan6.com, Jakarta - Artikel soal Google Doodle Pi Day menjadi artikel terpopuler kanal Tekno Liputan6.com edisi Rabu (14/3/2018).

Tak cuma itu, informasi lain soal 7 perusahaan teknologi tertua di dunia hingga kematian Stephen Hawking--seperti prediksinya akan kehancuran Bumi 100 tahun lagi--juga menjadi artikel yang paling banyak dicari pembaca.

Untuk lebih lengkap, simak ketiga artikel tersebut di bawah ini.

1. Pi Day, Apa Artinya dan Kenapa Jadi Google Doodle Hari Ini?

Apa sih perayaan Pi Day? (Sumber Foto: Google)

Google Doodle hari ini hadirkan tampilan yang sungguh menggugah selera di laman utama pecarian perusahaan, Google.

Diawali 30 tahun lalu pada 1988 oleh fisikawan Larry Shaw, Pi Day selalu identik dirayakan dengan sepotong kue pai yang terlihat sangat lezat.

Lalu, apa arti sebenarnya Pi Day atau Hari Pi, dan kenapa dirayakan pada hari ini? Pi Day merupakan hari perayaan untuk menghormati konstanta matematika, Pi--ditandai yang ditandai oleh huruf Yunani "π".

Selengkapnya baca di sini

2. 7 Perusahaan Teknologi Tertua di Dunia, Siapa Paling Sepuh?

Logo Google. (Doc: Daily Express)

Apple, Samsung, Intel, LG, Huawei, Asus, dan masih banyak lagi produk-produk teknologi yang mendominasi kehidupan kita di zaman sekarang.

Apple lahir pada 1976, Google berdiri pada 1998, dan Facebook pada 2004. Ketiganya ternyata masih termasuk 'anak muda' di dunia teknologi.

Lantas siapa tujuh perusahaan tertua yang berjaya di dunia teknologi? Berikut daftar yang dihimpun Tekno Liputan6.com.

Selengkapnya baca di sini

3. Prediksi Stephen Hawking: Bumi Kiamat 100 Tahun Lagi

Stephen Hawking, fisikawan terkemuka yang terkenal dengan teori fisika kuantum, meninggal dunia di usia 76 tahun pada Rabu (14/3/2018).

Stephen Hawking meninggal dunia diusia 76 tahun. (Justin TALLIS / AFP)

Diduga kuat, penyebab meninggalnya pria yang dikenal dengan teori di bidang fisika kuantum tersebut dikarenakan komplikasi penyakit sklerosis lateral amiotrofik.

Stephen Hawking terkenal dengan berbagai teori masa depan. Kontribusi terbesarnya di bidang fisika kuantum meliputi beberapa teori, mulai teori kosmologi, gravitasi kuantum, lubang hitam, radiasi Hawking, dan masih banyak lagi.

Selengkapnya baca di sini

(Jek/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.