Halal Bihalal, IABA Kumpulkan Ratusan Alumni Inggris Raya Bersinergi untuk Negeri

Liputan6.com, Jakarta - Indonesian Association of British Alumni (IABA) atau lkatan Alumni Britania Raya menggelar halal bihalal dengan menggelar diskusi 'Alumni UK Bersinergi' yang dihadiri sekitar 150 alumni yang pernah mengenyam pendidikan di Inggris Raya.

IABA menggelar dua sesi diskusi, yang pertama dimoderatori Sekretaris Jenderal IABA 2021-2024 Zefanya Angeline, menghadirkan pemimpin organisasi alumni United Kingdom (UK), yaitu, Teddy Tjandra (President the University of Oxford Alumni Society of Indonesia /OXSI), Fauzi Ichsan (Ketua LSE Alumni Association Indonesia), Redita Aliyah ( Ketua University of Birmingham Alumni), dan Deni A Purba (Presiden IABA Sumatera Utara).

Pada sesi kedua, acara dimoderatori Presiden IABA 2021-2024 Redha Bhawika Putra, hadir para pemimpin organisasi diaspora yang ada di Indonesia untuk memberikan pandangan mengenai permasalahan bangsa dan aksi-aksi yang sudah mereka lakukan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut, terutama masalah peningkatan kualitas SDM Indonesia.

Narasumber talkshow sesi kedua tersebut adalah Nadhila Renaldi (Presiden Chevening Alumni Association Indonesia/CAAI), Leonardo Gavaza (Ketua Mata Garuda 5.0,organisasi alumni penerima beasiswa LPDP Kementerian Keuangan), Muhammad Dhafi Iskandar (Dewan Presidium Alumni Connect PPI Dunia), Hilmi H Kartasasmita ( Leadership Council/ Board Member of GIPA).

Ketua Panitia Muhammad Zhafara Nirwana Dekri Putra menyatakan, acara ini dibuat karena rasa syukur yang dirasakan olehnya sebagai bagian kecil dari masyarakat yang pernah mendapatkan pendidikan tinggi di Inggris Raya.

"Kita mendorong adanya aksi kolaborasi dari para pimpinan organisasi yang diundang untuk dapat menyatukan kekuatan mencapai tujuan tersebut," ujarnya Kamis, (2/5/2024).

Dewan Penasihat IABA Siddharta Moersjid dan Prita Kemal Gani, yang juga Founder dari LSPR, memberikan apresiasi tinggi bagi generasi muda dari penyelenggara yang memiliki semangat dan pemikiran kritis terhadap perkembangan SDM Indonesia dengan membuat forum ini sebagai media diskusi yang konstruktif.

Dia menggarisbawahi pentingnya kolaborasi dari pelbagai pihak dalam mendapatkan kemajuan dalam peningkatan kualitas SDM di Indonesia.