Sukses

Museum Gajah Kebakaran saat Petugas Keamanan Sedang Apel, Terdengar Suara Ledakan Keras

Berdasarkan laporan kebakaran Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat, kronologi kebakaran berawal ketika petugas keamanan sedang melaksanakan apel.

Liputan6.com, Surabaya - Terjadi kebakaran di Museum Nasional atau Museum Gajah di Jalan Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta Pusat. Kebakaran yang terjadi diduga karena korsleting arus listrik.

Korsleting arus listrik yang diduga memicu kebakaran di Museum Nasional atau Museum Gajah tersebut terjadi di bedeng proyek renovasi museum tersebut.

Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Kasudin Gulkarmat) Asril Rizal mengatakan korsleting listrik tersebut menjadi pemicu kebakaran Museum Nasional, tepatnya di Gedung Blok A yang menjadi ruang pameran koleksi museum.

"Korsleting listrik di belakang pameran museum diduga berasal dari area bedeng tukang yang sedang melaksanakan perbaikan gedung Blok C," kata Asril, dilansir dair Antara, Sabtu (16/9/2023).

Berdasarkan laporan kebakaran Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat, kronologi kebakaran berawal ketika petugas keamanan sedang melaksanakan apel.

Tidak lama kemudian sekitar pukul 19.58 WIB, terjadi ledakan yang cukup besar dari arah bedeng proyek yang sedang mengerjakan renovasi di Museum Nasional.

Alarm gedung pun berbunyi dan saat dilihat, api sudah membesar membakar Museum Nasional/Museum Gajah.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Personel Terus Ditambah

Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat menambah personel dari awalnya 32 petugas menjadi 52 petugas untuk memadamkan kebakaran di Museum Nasional, tepatnya di gedung A.

Total unit yang dikerahkan, yakni 13 unit mobil damkar untuk memadamkan si jago merah.

Hingga berita ini diturunkan, petugas masih berupaya mendinginkan area yang terbakar seluas 20x20 meter persegi.

Dari laporan sementara, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.