Sukses

Pengacara Benarkan Penyebar Video Syur Mirip Rebecca Klopper Sudah Ditangkap

Rebecca Klopper sempat menginformasikan bahwa pelaku penyebaran video syur sudah ditangkap.

Liputan6.com, Jakarta Aktris Rebecca Klopper sempat menjadi sorotan, setelah beredar video syur yang diduga mirip dirinya di media sosial. Belum lama ini, Rebecca diketahui kembali menyinggung tentang masalah tersebut.

Melalui akun media sosialnya, Rebecca Klopper menuliskan kalimat yang menyiratkan pelaku penyebar video panas mirip dirinya sudah ditangkap. Terkait hal itu, Sandy Arifin selaku kuasa hukum Rebecca membenarkannya.

"Terkait berita pelaku yang sudah diamankan. Saya sudah mengkonfirmasi ke pihak penyidik bahwa memang benar sudah ada pelaku yang diamankan," ungkap Sandy Arifin di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Selasa (3/10/2023).

"Kami berterima kasih kepada pihak kepolisian, khususnya Bareskrim Siber Polri. Yang pasti sudah benar ada yang diamankan," sambung Sandy Arifin.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Belum Dapat Bicara Lebih Jauh

Sementara ini Sandy mengaku belum dapat berbicara lebih jauh mengenai pelaku penyebar video panas mirip Rebecca yang diamankan. Begitu juga mengenai proses selanjutnya ihwal permasalahan ini.

"Saya tidak ada kapasitas untuk menyampaikan lebih lanjut soal pelakunya siapa dan proses berikutnya seperti apa," ucap Sandy.

 

 

3 dari 4 halaman

Waktu Penangkapan

Sandy kembali bungkam saat dicecar mengenai kapan penangkapan itu terjadi. Sandy kembali menegaskan tidak memiliki kapasitas untuk mengungkapnya.

"Yang pasti saya baru tau dari sekarang. Untuk lebih detilnya saya tidak bisa sampaikan di sini. Nanti silahkan tanyakan ke penyidik,"

 

4 dari 4 halaman

Rilis Penangkapan

Sandy menuturkan, polisi akan menyampaikan detil penangkapan pelaku penyebar video panas yang diduga mirip Rebecca. Kemungkinan dalam waktu dekat, polisi akan menggelar giat rilis terkait penangkapan tersebut.

"Nanti dalam waktu dekat pihak kepolisian akan lakukan rilis. Nanti kami akan diberitahu, belum tahu (kapannya)," pungkas Sandy Arifin.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini