Sukses

Kenal Lebih Dekat Cindy Meiliana, Pemeran Dewi Takdir di Series Aura yang Ditayangkan SCTV

Cindy Meiliana dipercaya sebagai pemeran Dewi Takdir di Series Aura yang mulai tayang Senin (19/12/2022) di SCTV.

Liputan6.com, Jakarta - Cindy Meiliana dipercaya sebagai pemeran Dewi Takdir di series Aura yang mulai tayang Senin (19/12/2022) di SCTV. Sebelum berkiprah di layar kaca, Cindy dikenal sebagai selebgram, influencer dan model iklan.

Bisa terlibat dalam series Aura dipercaya Cindy sebagai berkah sekaligus pencapaian positif atas kerja kerasnya beberapa tahun terakhir. Dara kelahiran Jakarta, 10 Mei 1999 tak menyangka bisa berkiprah di dunia akting.

"Aku sangat bersyukur banget atas pencapaian selama ini. Meski, aku melakoninya semua itu melalui proses," kata Cindy saat dijumpai pewarta di Jakarta, Sabtu (17/12/2022).

Cindy punya alasan mengambil tawaran berakting yang membuat namanya bakal semakin dikenal di panggung hiburan. "Sebab, aku justru kepengin banyak belajar dari setiap peran yang aku mainkan.  Maunya sih, ke depan aku bisa memperdalam dunia akting," dia menguraikan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Terlibat di Suara Hati Istri

Sebelum bergabung dengan series Aura, akting Cindy rupanya sudah memikat pemirsa melalui perannya di serial Suara Hati Istri Zahra yang ditayangkan Indosiar. Dalam serial tersebut, Cindy berperan sebagai Rani.

Penampilan Cindy di depan kamera kemudian berlanjut di produksi sinetron Amanah Wali 5 sebagai Ojah dan sinetron Dunia Terbalik sebagai Nastiti.

3 dari 3 halaman

Makin Profesional

Sosok Cindy yang pernah tampil sebagai model iklan perawatan kulit dan wajah, elektronik, provider hingga e-commerce tersebut, berharap makin profesional di dunia keartisan.

"Prinsipya, aku selalu menjadikan tantangan hidup, terutama setiap melakukan satu kegiatan apa saja. Apalagi aktif di dunia profesi artis, sangat dibutuhkan kedisiplinan dalam soal waktu dan tuntutan sikap profesionalisme," ucap lulusan Swiss German University ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.