Sukses

Bams Eks Samson Buka Restoran dengan Menu Bisa Turunkan Berat Badan

Bams eks Samson mengajak serta Dipha Barus dan penyanyi Andien untuk menjalani bisnisnya.

Liputan6.com, Jakarta Berawal dari upayanya untuk mengurangi berat badannya, vokalis Bams eks Samson kini punya kegiatan baru. Pria bernama lengkap Bambang Regina Bukit itu kini membuka sebuah restoran dengan makanan yang memiliki kalori rendah. Restoran ini dikelola dengan baik untuk membuat setiap konsumennya hidup sehat.

Bams eks Samson tidak sendiri. Ia juga mengajak serta DJ kondang Dipha Barus dan penyanyi Andien. Mereka memang konsen terhadap gaya hidup sehat setelah sebelumnya sukses berbisnis 20 Fit Gym dengan penyanyi Andien. Restoran barunya ini pun diberi nama Fit Lo-Kal.

"Restoran sudah sebenarnya sudah buka sekitar satu bulan lebih, dengan menggunakan gerobak. Kemarin kami kenalkan ke teman dan keluarga aja. Nah sekarang karena sudah jalan jadi kami mau kenalkan ke masyarakat luas," ujar Bams eks Samson saat ditemui di kawasan Cipete, Jakarta Selatan, Rabu (7/3/2018).

"Dulu gue menurunkan berat badan dengan cara mengonsumsi makanan berkalori rendah. Sekarang enggak ada salahnya jika dicoba kepada orang lain," kata dia lagi.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Bukan Resto Biasa

Bams menegaskan jika Fit Lo-kal adalah bukan restoran biasa. Mereka coba menghadirkan bahan makanan sehat dari konnyaku yang tetap enak.

Konnyaku adalah bahan makanan khas Jepang yang bertekstur seperti agar. Selain enak, bahan ini juga punya banyak manfaat untuk kesehatan, seperti rendah kalori dan kaya serat yang cocok untuk menurunkan berat badan.

"Kami ingin mendorong gaya hidup sehat, dengan menyajikan makanan rasa lokal yang cocok dengan selera orang Indonesia, tapi tetap sehat dan rendah kalori," jelas Bams.

 

3 dari 3 halaman

Menu Sehat

 

Bams menambahkan restorannya kini menyediakan berbagai meu agar tidak membosankan. Di antaranya, nasi, kwetiaw, dan mi yang terbuat dari konnyaku. Menurutnya, semua menu di atas dijual dengan harga terjangkau.

"Kami memang harus membuat resto sehat yang enak, terjangkau, dan bentuknya familiar di mata orang Indonesia," ucap Bams.

Dalam menjalankan restorannya, Bams juga dibantu sejumlah rekan. Dipha Barus sebagai marketing, dan dua sahabat lain sebagai ahli gizi dan chef.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.