Gara-Gara Green Lantern, Ryan Reynolds Sempat Tak Laku

Liputan6.com, Los Angeles - Aktor Ryan Reynolds sukses membangkitkan karakter Deadpool yang berhasil menembus tangga box office. Sebelumnya, Ryan Reynolds sempat tampil sebagai superhero dalam Green Lantern yang diadaptasi komik superhero DC. Sayangnya, film tersebut terhitung kurang bagus dalam kancah box office.

Seperti disampaikan Movie Web, Rabu (30/11/2016), laman Variety menyampaikan bahwa Ryan Reynolds menyempatkan diri untuk berbicara dengan bintang Empire, Taraji P. Henson. Di percakapan tersebut, Ryan Reynolds mengaku sempat menganggur lama setelah tampil dalam Green Lantern.

"Saya mewakili kematian superhero untuk sementara waktu. Setelah Green Lantern, saya tidak terlalu banyak mendapat pekerjaan," ujarnya seperti dilaporkan Variety.

Green Lantern yang rilis pada 2011 merupakan salah satu proyek film ambisius yang digarap oleh Warner Bros. Film berisi karakter superhero DC Comics tersebut dirilis satu tahun sebelum penayangan The Dark Knight Rises yang sukses.

Nasib buruk menimpa Green Lantern karena para kritikus memberi skor buruk untuk film ini. Fans juga banyak yang tidak puas setelah menontonnya meskipun pendapatannya di box office tak masuk dalam kategori rugi. Green Lantern hanya meraih USD$219 juta dari modal produksi sebanyak US$200 juta.

Meskipun tak banyak diajak main film, namun Ryan Reynolds sempat muncul dalam R.I.P.D. pada 2013. Namun film tersebut malah merugi. Barulah ketika ia tampil sebagai Deadpool pada 2016, popularitasnya langsung menanjak.

Ryan Reynolds sebelumnya pernah tampil sebagai Deadpool dalam X-Men Origins: Wolverine pada 2009 yang banyak dibenci fans. Ketika 20th Century Fox merombaknya di film baru, Deadpool menjadi salah satu film superhero favorit fans. "Deadpool adalah salah satu hal yang begitu spesifik. Ia seperti superhero anarki aneh yang sangat saya cintai," ujar Ryan Reynolds yang bangga dengan perannya sebagai Deadpool.