Sukses

6 Lagu Plesetan Warkop DKI Terpopuler Sepanjang Masa

Lagu menjadi bagian Warkop DKI yang tak bisa dilepaskan.

Liputan6.com, Jakarta Siapa tak kenal dengan Warkop DKI, legenda komedian Indonesia yang digawangi oleh Dono, Kasino dan Indro. Trio yang mencetak 34 film tersebut, berhasil mengocok perut penontonnya dengan komedi slapstik yang mereka sajikan.

Tak hanya menampilkan adegan-adegan yang lucu, Dono, Kasino, Indro juga menyelipkan beberapa lagu dalam setiap filmnya, yang membuat film tersebut semakin berwarna.

Kebanyakan, lagu yang mereka nyanyikan adalah lagu yang terkenal pada zamannya, namun liriknya diubah sedemikian mungkin agar menjadi lucu.

Bahkan tak sedikit lagu-lagu tersebut menjadi lagu terlucu sepanjang masa. Bila mendengarnya, orang pasti sudah tahu lagu tersebut dibawakan oleh Warkop DKI.

Berikut enam lagu plesetan Warkop DKI yang dikenal sepanjang masa, yang berhasil di rangkum Liputan6.com.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

Nyanyian Kode

Lagu "Nyanyian Kode" merupakan lagu yang paling dikenal banyak orang dan fenomenal hingga saat ini. Terdapat dalam film Pintar Pintar Bodo yang diproduksi tahun 1980. Lagu tersebut dinyanyikan Kasino dan Dono saat menjadi detektif, yang sedang mengintai sepasang kekasih dalam tempat makan.

Untuk menjalani aksinya, Kasino dan Dono menyamar sebagai seorang pengamen untuk tetap bisa membuntuti pasangan tersebut.

Awalnya, Kasino menyanyikan lagu "Sukiyaki" yang aslinya dinyanyikan oleh Kyu Sakamoto. Namun lantaran Dono menggoda pelayan warung makan tersebut maka jadilah ia tidak fokus dengan orang yang diintainya, Kasino pun mengubah lagu tersebut menjadi "Nyanyian Kode" dengan lirik seolah dialog agar Dono fokus dengan target yang diintainya.

Namun hingga lagu tersebut habis, Dono masih tetap saja bermain mata dengan pelayan rumah makan tersebut sehingga pasangan yang diintainya berlalu begitu saja dari pandangan mata mereka.

3 dari 7 halaman

Mama Yu Quiero

“Mamayukero, mamayukero, mamayukero mama. Hati beta, hati beta, hati beta ingin kenal dia”. Itu adalah penggalan lagu 'Mama Yu Quero' yang dinyanyikan oleh Dono, Kasino, Indro dalam film Makin Lama Makin Asyik yang di produksi pada tahun 1987.  

Aslinya, lagu tersebut milik Carmen Miranda yang diplesetkan trio Warkop DKI. Lagu tersebut dinyanyian oleh tiga sekawan tersebut, lantaran mereka yang berstatus mahasiswa sedang bersembunyi dari ibu asrama mereka yang tiba-tiba ada di club malam tempat yang sama yang mereka datangi.

Lantaran tak mau ketahuan, Dono, Kasino, Indro bersembunyi di ruang kostum dan menyamar sebagai seorang wanita.  kebetulan, artis yang akan mengisi panggung di club malam tak datang, mereka pun diseret panitia untuk menggantikan artis tersebut agar acara musik tetap berjalan.

Lantaran tak tahu lirik asli lagu "Mama Yo Quiero", Dono, Kasino, Indro mengubah total lagu tersebut dan menjadi jenaka dan membuat yang mendengarkan lagu tersebut tertawa dibuatnya.

 

4 dari 7 halaman

Feeling

"Feeling" jadi salah satu lagu paling diingat banyak orang bila mendengar kata Warkop DKI. Terdapat dalam film berjudul Saya Suka Kamu Punya yang dirilis tahun 1987. Lagu tersebut dinyanyikan sendiri oleh Kasino, saat sedang bersantai di teras rumah.

Kasino yang sedang santai di teras rumah, nampak asik memainkan gitar akustik membawakan lagu berjudul "Feeling" milik penyanyi Albert Morris. 

Awalnya, Kasino menyanyikan lagu tersebut secara benar. Namun di tengah lagu, Kasino malah mempelesetkan lagu tersebut menjadi lagu dangdut yang berjudul "Rindu".

"Feelings', nothing more than feelings, trying to forget my feelings of love. Teardrops rolling down on my face,
trying to forget my feelings of love. Feeling mengapa hati ku feeling tiada tertahann....loh kok jadi dangdut," ucap Kasino dalam adegan tersebut.

 

5 dari 7 halaman

Cepirit

Lagu Cepirit, merupakan lagu  plesetan yang dinyanyikan Warkop DKI dan masih dikenal sampai saat ini. Lagu tersebut sebenarnya milik Michael Jackson yang aslinya berjudul Beat It yang dirilis 1982.

Lagu tersebut terdapat dalam film Warkop DKI  berjudul Itu Bisa Diatur yang tayang pada tahun 1984. Dalam filmnya, Dono, Kasino, Indro yang memiliki restoran tengah mengambil hati Om Sukoco yang merupakan pemegang saham restoran tersebut.

Dono, Kasino, indro mengenakan jaket kulit berwarna hitam dan kaca mata berwarna hitam, nampak menirukan KIng of Pop, Michael Jackson. 

6 dari 7 halaman

Andeca Andeci

Andeca-andeci’, lagu tersebut menjadi salah satu lagu yang dikenal sepanjang masa yang dinyanyikan oleh Warkop DKI. Lagu tersebut dinyanyikan Elvie Sukaesih dan Kasino dalam film Mana Bisa Tahan tahun 1990.

Lagu tersebut menceritakan tentang Kasino yang cinta dengan wanita bernama Halimah,  yang diperankan oleh Elvi Sukaesih. Dalam filmnya, Kasino sedang berkhayal sedang berkencan dengan Halimah di sebuah taman sambil menyanyikan lagu tersebut. 

Lagu "Andeca Andeci" merupakan lagu bergenre dangdut, karya almarhum Oslan Husein. Aslinya lagu tersebut bukan seperti  yang dinyanyikan Kasino yang liriknya berisi pantun-pantun untuk merayui pujaan hatinya Halimah. Belakangan Andre Taulanny dan kawan-kawan di Opera van Java juga kembali menyanyikan lagu ini dengan lirik pantun yang berbeda.

7 dari 7 halaman

Mustafa

Lagu "Mustafa"  merupakan plesetan dari judul yang sama yang dipopulerkan oleh grup kasidah terkenal, El Jihad. Namun lagu tersebut diubah Warkop DKI dalam film mereka berjudul Mana Tahan di tahun 1979. 

Dengan kata-kata yang sederhana, Warkop DKI berhasil mengemas lagu tersebut mudah diingat banyak orang. Namun perpaduan melodi kasidah dengan lirik dari Warkop DKI membuat lagu tersebut menjadi lucu.

Lagu 'Ya Mustafa' merupakan lagu yang terdapat dalam film debutan Warkop DKI. Film ini meraih sukses dengan jumlah penonton yang mencapai 400 ribu lebih. Angka tersebut kala itu dianggap booming.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.