Sukses

Huntsman: Winter's War Kalah Perkasa dari The Jungle Book

Apa penyebab kegagalan The Huntsman: Winter's War melengserkan The Jungle Book dari puncak box office?

Liputan6.com, Los Angeles - Rupanya film The Huntsman: Winter's War tidak cukup kuat untuk mengalahkan The Jungle Book. Prekuel dan sekuel dari film Snow White and the Huntsman ini hanya sanggup meraup pendapatan kotor sebesar US$ 20,1 juta atau setara dengan Rp 266 miliar. Sementara pada minggu keduanya saja, The Jungle Book sanggup meraih pendapatan hingga US$ 60,8 juta atau setara dengan Rp 804 miliar.

Di Amerika Serikat saja, The Jungle Book, yang disutradarai oleh John Favreau ini berhasil meraih pendapatan yang fantastis, US$ 191.5 juta atau setara dengan Rp 2,5 triliun. Angka ini diperoleh hanya dalam waktu 10 hari penayangan di bioskop.

Film The Jungle Book merilis trailer baru. Kali ini kisah baru tentang Mowgli terpapar dengan jelas.

Dikutip oleh Ace Showbiz, analisis media senior, Paul Dergarabedian, mengatakan, "Jungle Book sudah terbukti lebih tangguh dari yang kami harapkan. Kami tahu film ini akan menjadi hits, tapi tidak ada yang menyangka kalau hasilnya bisa jauh lebih besar dari yang diperkirakan."

Untuk Winter's War, Paul mengatakan bahwa masalah terbesarnya terletak pada Kristen Stewart yang tidak ikut ambil peran dalam film ini. Padahal dalam film sebelumnya tahun 2012 ia berperan sebagai Snow White.

"Dia adalah alasan utama untuk film yang pertama," ujar Paul. Meski film ini memiliki sejumlah aktor papan atas lainnya seperti Chris Hemsworth, Charlize Theron, Emily Blunt dan Jessica Chastain, sekuel ini telah gagal. Para kritikus film juga kurang terkesan dengan ceritanya. Film ini hanya sanggup meraih rating 17 persen di Rotten Tomatoes dan nilai B+ di CinemaScore.

The Huntsman: Winter's War. Foto: IMDb

"Saya akan sangat senang kalau ada lebih banyak masyarakat yang menonton film ini. Tapi saya tidak akan menyebut film ini sebagai film yang gagal," ujar Nick Carpou, presiden Universal untuk distribusi domestik.

"Bagian akhir dari film ini belum ditulis, tapi dengan perolehan nilai B+ dari CinemaScore saya pikir ada kesempatan kita untuk menunjukkan film yang lebih berkualitas lagi." kata Nick menutup pernyataan. (Ufa/Rtn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.