Sukses

Dirut Krakatau Steel Silmy Karim Beli 393.700 Saham KRAS

Direktur Utama PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) Silmy Karim membeli saham KRAS dengan harga pembelian per saham Rp 635.

Liputan6.com, Jakarta - Direktur Utama PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) Silmy Karim kembali melaporkan telah membeli saham  KRAS pada Kamis, 4 Maret 2021.

Mengutip laporan yang disampaikan dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (5/3/2021), Silmy Karim membeli 393.700 lembar saham dengan harga pembelian per saham Rp 635. Total nilai pembelian saham KRAS sebanyak Rp 249,99 juta.

Tujuan transaksi pembelian saham ini untuk investasi dengan status kepemilikan saham langsung. Setelah transaksi pembelian saham, Silmy mengenggam 1,15 juta saham atau 0,006 persen).

Pada perdagangan saham Jumat, 5 Maret 2021 pukul 14.52 WIB, saham KRAS naik 1,57 persen ke posisi Rp 645 per saham. Total frekuensi perdagangan 4.897 kali dengan nilai transaksi Rp 37,5 miliar.

 

 

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Borong Saham pada 26 Februari 2021

Sebelumnya, Direktur Utama PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) Silmy Karim kembali membeli saham KRAS.

Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis, 4 Maret 2021, Silmy membeli 354.600 lembar saham Krakatau Steel dengan harga pembelian per saham Rp 705. Total nilai pembelian saham sebesar Rp 249,99 juta. Transaksi pembelian saham dilakukan pada 26 Februari 2021.

Adapun transaksi pembelian saham untuk investasi dengan status kepemilikan saham langsung. Dengan pembelian saham tersebut, kepemilikan saham KRAS yang dimiliki Silmy Karim menjadi 764.600 atau 0,004 persen.

Pada penutupan perdagangan saham Kamis, 4 Maret 2021, saham Krakatau Steel turun 3,79 persen ke posisi Rp 635 per saham. Saham KRAS sempat sentuh posisi tertinggi 660 dan terendah 625 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 6.626 kali dengan nilai transaksi Rp 45,9 miliar.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.