Manajemen Beri Klarifikasi, Tekanan Saham Cipaganti Mereda

Liputan6.com, Jakarta - Pelemahan saham PT Cipaganti Citra Graha Tbk (CPGT) mulai terbatas pada perdagangan saham Rabu (25/6/2014). Hal itu seiring manajemen secepatnya memberikan klarifikasi terhadap kasus penipuan koperasi cipaganti.

Berdasarkan data RTI pukul 14.34 WIB, saham CPGT melemah 10,17 persen ke level Rp 53 per saham. Saham CPGT sempat berada di level tertinggi Rp 66 dan level terendah Rp 51 per saham. Total frekuensi perdagangan saham sekitar 2.558 kali dengan volume perdagangan saham 1.532.257. Nilai transaksi harian saham sekitar Rp 8,9 miliar.

Analis PT Trust Securities, Reza Priyambada menuturkan, tekanan terhadap saham CPGT mulai mereda seiring manajemen perseroan merespons cepat atas pemberitaan penahanan tiga petinggi grup Cipaganti. Hal itu terkait dengan kasus penipuan koperasi Cipaganti.

"Pasca penangkapan, sekretaris perusahaannya langsung memberikan konfirmasi. Pihaknya segera melakukan RUPS kalau kasus itu terus berlanjut untuk mengisi kekosongan. Sehingga perusahaan tidak akan terganggu," ujar Reza, saat dihubungi Liputan6.com.

Meski demikian, Reza menyarankan agar pelaku pasar menghindari dulu saham CPGT. Selain itu, pelaku pasar sebaiknya mencermati hasil laporan keuangan semester pertama 2014 perseroan untuk melihat dampak kasus tersebut.

Dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Sekretaris Perusahaan PT Cipaganti Citra Graha Tbk, Toto Moeljono mengatakan, saat ini operasional perusahaan tetap dijalankan dengan baik dan belum terlihat adanya penurunan volume usaha.

Upaya perseroan dalam mempertahankan kelangsungan usaha dengan mengambil langkah strategis untuk memastikan usaha tetap terjaga dengan memberikan penjelasan baik atas peristiwa yang ada kepada pemangku kepentingan. Selain itu, ia menegaskan laporan keuangan PT Cipaganti Citra Graha Tbk terpisah dengan koperasi Cipaganti.

Kemarin saham CPGT turun 26 persen ke level harga Rp 59. Penurunan tajam saham PT Cipaganti Citra Graha Tbk karena pemberitaan tiga petinggi perusahaan grup Cipaganti ditahan pihak kepolisian terkait dugaan kasus penggelapan dan penipuan yang dilakukan koperasi Cipaganti.

Bila kasus tersebut berlanjut maka perseroan akan melakukan Rapat Umum Pemegang Saham/Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa untuk dapat mengisi kekosongan dalam jajaran manajemen Perseroan.

Langkah lainnya yang dilakukan oleh koperasi Cipaganti karena sudah masuk ke dalam Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) maka membentuk tim restrukturasi untuk dapat menyelesaikan masalah koperasi Cipaganti.

Bila dilihat secara year to date, saham CPGT melemah 79,29 persen dari Rp 285 per saham pada 30 Desember 2013 menjadi Rp 59 pada Selasa 24 Juni 2014. (Ahm/)

Baca juga:

3 Petinggi Cipaganti Group Ditahan Terkait Kasus Penipuan

Ini Modus Penipuan 3 Petinggi Cipaganti Group

Bos Ditahan, Saham Cipaganti Anjlok 27%