Sukses

Ada 365 Ribu Tiket Kereta di Daop 2 Bandung, Puncak Keberangkatan Lebaran pada 6 April 2024

Sementara ini, puncak keberangkatan terpantau pada 6 April 2024. Pada tanggal tersebut, tercatat sebanyak 12.232 tiket yang terjual.

Liputan6.com, Bandung - Manajer Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Ayep Hanapi menyampaikan, total ada sebanyak 365.692 tiket kereta untuk masa angkutan mudik Lebaran 2024. Dari jumlah tersebut, baru 50 persen yang terjual.

Hari ini mulai memasuki masa angkutan Lebaran (31 Maret s.d 21 April 2024), update tiket terjual hari Minggu (31/3) Jam 10.00 sebanyak 187.011 tiket, kurang lebih baru 50% terjual, angka tersebut masih bertambah karena penjualan tiket masih berlangsung," kata Ayep kepada wartawan di Stasiun Bandung, Minggu (31/3/2024).

Menurut data jumlah pemesanan tiket PT KAI Daop 2 Bandung, sementara ini puncak keberangkatan terpantau pada 6 April 2024. Pada tanggal tersebut, tercatat sebanyak 12.232 tiket yang terjual.

Secara rinci, berikut data jumlah penjualan tiket masa lebaran dari 31 Maret s/d 11 April 2024 di Daop 2 Bandung, per Minggu (31/3/2024).

  • Tanggal 31/3: 9.402 penumpang
  • Tanggal 1/4 : 6.323 penumpang
  • Tanggal 2/4 : 5.896 penumpang
  • Tanggal 3/4 : 8.150 penumpang
  • Tanggal 4/4 : 10.981 penumpang
  • Tanggal 5/4 : 11.695 penumpang
  • Tanggal 6/4 : 12.232 penumpang
  • Tanggal 7/4 : 12.133 penumpang
  • Tanggal 8/4 : 12.081 penumpang
  • Tanggal 9/4 : 12.067 penumpang
  • Tanggal 10/4 : 10.179 penumpang
  • Tanggal 11/4 : 11.198 penumpang

"Tiket angkutan lebaran masih cukup tersedia, kami imbau bagi masyarakat yang akan mudik untuk selalu update ketersediaan tiket melalui ACSSES BY KAI," kata Ayep.

Ayep mengklaim, selain ketersediaan tiket, pihaknya juga mempersiapkan sarana dan prasarana untuk masa mudik lebaran, di antaranya dengan melakukan pengecekan kelayakan rel kereta.

"Prasarana harus siap dilewati sesuai puncak kecepatan. Prasarana kita sepanjang 410 km semuanya siap dilalui. Sementara itu, kita menyiapkan 24 lokomotif, 224 kereta dan 5 trainset KRDE. Semuanya harus siap operasi," kata Ayep.

Ayep melanjutkan, Daop 2 Bandung juga diaku telah menyiapkan kereta api tambahan, mengantisipasi jika terjadi kekurangan tiket. Total ada sebanyak 76 ribu tempat duduk yang disediakan.

"Untuk tambahan, kami menyiapkan 6 KA tambahan, 2 KA keberangkatan St. Kiaracondong, dan 4 KA keberangkatan dari Stasiun Bandung," katanya.

"Kalau kapasitas tempat duduk ditambah sekitar 40 persen dibandingkan tahun lalu. tapi tiket yang terjual baru 50 persen, jadi masih cukup tersedia untuk yang mudik," tandasnya.

 

Simak Video Pilihan Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Mudik Gratis

Dicuplik dari laman PT KAI, PT Kereta Api Indonesia (Persero) menggelar mudik gratis dengan menyediakan 480 tiket gratis pada KA Tawangjaya Premium kelas ekonomi relasi Pasarsenen-Semarang Tawang Bank Jateng keberangkatan tanggal 2 April 2024.

"Mudik gratis ini KAI laksanakan dalam rangka mendukung program Mudik Asyik BUMN Tahun 2024 yang merupakan agenda rutin BUMN, sebagai wujud komitmen BUMN untuk terus memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia," kata VP Public Relations KAI Joni Martinus.

Program ini terbuka untuk seluruh masyarakat Indonesia dengan syarat wajib memiliki KTP atau tercatat dalam Kartu Keluarga yang masih berlaku.

Pendaftaran dapat dilakukan tanggal 25-26 Maret 2024 di Stasiun Pasarsenen pukul 09.00-16.00 WIB.

Di samping itu, pemesanan dapat pula dilakukan secara online tanpa harus melakukan pendaftaran terlebih dahulu melalui aplikasi Access by KAI mulai tanggal 26 Maret 2024 pukul 14.00 WIB.

Pemesanan di Access by KAI dilakukan dengan cara memilih relasi Pasarsenen-Semarang Tawang Bank Jateng atau relasi parsial di antara kedua stasiun tersebut.

KAI memberikan ketentuan untuk mudik gratis ini yaitu 1 pemesan dibatasi hanya boleh memesan maksimum 4 tiket.

Adapun 1 orang peserta mudik dapat membawa 1 infant (bayi berusia di bawah 3 tahun) tanpa mengurangi kuota peserta namun tidak mendapatkan nomor tempat duduk. Sementara proses check-in dan boarding tetap sesuai dengan aturan yang berlaku.

"Diharapkan masyarakat bisa memanfaatkan mudik gratis ini agar dapat semakin memberikan kemudahan dan kenyamanan untuk mudik Lebaran dengan kereta api. Sehingga kereta api tetap menjadi pilihan utama perjalanan mudik masyarakat dengan ceria dan penuh makna," terang Joni.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.