Sukses

Rasa Syukur Kapolda Usai Pemilu di Sulsel Berjalan Aman dan Damai

Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi menghaturkan terima kasihnya kepada masyarakat Sulsel.

Liputan6.com, Makassar h Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol Andi Rian R Djajadi memastikan bahwa situasi pemilu 2024 di Sulawesi Selatan berlangsung aman dan tanpa kendala. Ia mengaku belum menerima laporan menonjol yang berkaitan dengan kondisi pemungutan suara. 

"Sampai jam sekarang pukul 19.16 (Wita) secara umum situasi keamanan pemungutan suara di Sulawesi Selatan terkendali dan aman. Sampai dengan saat ini, kami juga belum menerima laporan apapun terkait kejadian-kejadian yang menonjol," kata Andi Rian di KPU Sulsel, Rabu (14/2/2024). 

Mantan Kapolda Kalsel itu juga mengaku tak menerima adanya laporan kendala di TPS-TPS rawan bencana. Apalagi diketahui cuaca di wilayah Sulawesi Selatan pada hari pencoblosan ini cerah. 

"Kita juga lihat cuaca hari ini sangat mendukung. Saya belum menerima adanya laporan-laporan terkait dengan bencana alam yang berdampak pada proses pemungutan suara," ucapnya. 

Atas capaian itu, Andi Rian pun menghaturkan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh elemen masyarakat yang turut menjaga proses pemilu hingga bisa berlangsung aman dan damai. 

"Tentu setelah ini akan ada proses-proses selanjutnya terutama tadi panitia pemilu kecamatan (PPK), semoga ini nanti bisa berjalan dengan lancar berlanjut ke tahap selanjutnya," imbuhnya. 

Meski berjalan seperti yang diharapkan, Andi Rian mengaku akan tetap melakukan langkah-langkah antisipatif untuk mencegah potensi-potensi gangguan Kamtibmas pasca penghitungan suara. 

"Tetap ini kita akan antisipasi, kepada jajaran juga sudah saya ingatkan untuk tetap melakukan langkah-langkah persuasif dan preventif di dalam mencegah potensi-potensi gangguan yang mungkin muncul pasca tahap pemungutan suara," jelasnya. 

Polisi nomor satu di Sulawesi Selatan itu pun mengimbau bagi yang tidak terima dengan hasil pemungutan suara agar menempuh jalur hukum seperti yang diatur dalam undang-undang. 

"Tidak perlu dilakukan hal-hal di luar itu. Karena tentu ini menyangkut kenyamanan kita bersama, keamanan kita bersama, biar semua tetap bisa beraktivitas dengan baik," jelasnya.

 

Simaklah video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.