Sukses

Kaderisasi Pecahkan Rekor, Badan Siber Pemuda Pancasila Riau jadi Percontohan Nasional

Ratusan anggota Pemuda Pancasila Riau mengikuti kaderisasi dengan jumlah yang memecahkan rekor secara nasional.

Liputan6.com, Pekanbaru - Ratusan kader Pemuda Pancasila di Provinsi Riau berkumpul di ballroom sebuah hotel di Pekanbaru. Mereka antusias mengikuti kaderisasi agar menjadi Pemuda Pancasila milenial yang mengikuti perkembangan teknologi. 

Kaderisasi Pemuda Pancasila ini disebut memecahkan rekor nasional. Panitia mencatat ada 320 peserta, di mana jumlah ini belum pernah ada sebelumnya dalam kaderisasi di berbagai daerah hingga nasional.

Hal ini mendapat apresiasi dari Kepala Bidang Kaderisasi Majelis Pimpinan Nasional Pemuda Pancasila Yahya Abdul Habib SE. 

"Luar biasa MPW Riau, Bang Anto Rachman (Ketua MPW Riau) ini rekor nasional, terbanyak peserta yang mengikuti kegiatan Diklat," katanya, Jumat siang, 20 Januari 2023.

Yahya menyebut banyak terobosan yang dilakukan Pemuda Pancasila Riau, khususnya dalam era digital saat ini. Salah satunya pembentukan Badan Siber dan Informasi. 

Badan ini diisi oleh anak-anak muda melek teknologi dan boleh diuji kelihaiannya dalam memanfaatkan perkembangan zaman. Badan ini kemudian menjadi percontohan di tingkat Pemuda Pancasila nasional. 

"Sekretaris Wilayah Riau Victor sudah memaparkan apa yang dibuat di Rakernas, hasil Rakernas agar badan ini dibentuk di MPN," jelas Yahya. 

Sementara itu, Ketua MPW Pemuda Pancasila Provinsi Riau, Arsadianto Rachman atau Anto Rachman mengatakan, adanya Badan Siber dan Informasi di Riau diakui oleh pengurus nasional sehingga menjadi percontohan.

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Milenial

Anto mengapresiasi Sekretaris Wilayah Victor Yonathan karena terobosan ini. Dia menyebut hal ini menjadi tanda bahwa Pemuda Pancasila di Riau mengikuti era digital. 

"Yang hebat itu Sekretaris saya, Bung Victor, bukan saya, makanya gak salah kalau saya pilih jadi sekretaris," ucap Anto Rachman.

Anto menjelaskan, banyaknya warga yang antusias menjadi anggota Pemuda Pancasila dan mengikuti kaderisasi sebagai representasi organisasi sangat diminati dan bersahabat dengan masyarakat. 

"Saya senang peserta yang hadir banyak yang muda-muda, Pemuda Pancasila milenial," kata Anto. 

Adapun kaderisasi ini dilaksanakan dengan kualifikasi tingkat madya. Kaderisasi ini merupakan program pendidikan dan pelatihan kader dengan materi wawasan kebangsaan, geo politik dan public speaking. 

Anggota yang mengikuti kaderisasi statusnya menjadi anggota kader. Peserta dari seluruh kabupaten di Riau ini akan dinilai dan setelah dinyatakan lulus akan mendapatkan Pin emblem dan sertifikat kader yang ditandatangani oleh Ketua Umum dan Sekjen MPN Pemuda Pancasila. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.