Sukses

Dinsos Aceh Beri Shelter ke Pengungsi Rohingya yang Baru Tiba

Kapal bernama FB Tarikul Islam 2 yang mengangkut para pengungsi dalam kondisi kehabisan stok makanan terdampar ke pesisir Desa Ladong karena dibawa angin setelah mengalami kebocoran di lambung kanan. Simak beritanya:

Liputan6.com, Aceh - Kapal pengangkut pengungsi Muslim-Rohingya terdampar di Desa Ladong, Kecamatan Masjid Raya, Aceh Besar, Minggu pagi (25/12/2022). Puluhan pengungsi kini ditempatkan di salah satu kantor milik pemerintahan yang letaknya tidak jauh dari laut.

Informasi yang didapat Liputan6.com di lokasi, jumlah pengungsi sebanyak 57 orang dan semuanya merupakan laki-laki. Para pengungsi untuk sementara waktu tinggal di menasah milik UPTD Rumoh Seujahtra Beujroh Meukarya Ladong Tuna Sosial.

Koordinator KontraS Aceh, Azharul Husna, mengapresiasi keputusan pihak dinas sosial yang memberikan izin agar tempat mereka digunakan sebagai shelter pengungsi untuk sementara waktu.

"Kita (KontraS Aceh) mengapresiasi langkah cepat Pemerintah Kabupaten Aceh Besar yang sinergi dengan Pemerintah Aceh dalam menetapkan lokasi tempatan sementara ini," Azharul menjawab Liputan6.com, Minggu sore.

Menurut Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy, kapal bernama FB Tarikul Islam 2 yang mengangkut para pengungsi dalam kondisi kehabisan stok makanan terdampar ke pesisir Desa Ladong karena dibawa angin setelah mengalami kebocoran di lambung kanan.

Pihak otoritas melaporkan adanya pengungsi yang sakit sebanyak empat orang. Satu orang kabarnya sempat dibawa ke fasilitas kesehatan setempat walaupun kini sudah dipulangkan ke selter.

Pantauan Liputan6.com di lokasi, para pengungsi yang awalnya ditempatkan di bawah sebuah bangunan terbuka saat menjelang asar mulai dibariskan dan secara bergilir disuruh pindah ke menasah yang masih berada di dalam pekarangan kantor.

Beberapa organisasi kemanusiaan, seperti IOM, Yayasan Geutanyoe, KontraS Aceh, JRS, dan YKMI, terpantau berada di lokasi. Menjelang sore, kepolisian terlihat menurunkan tim Inafis serta mulai mendata para pengungsi.

Sebelumnya, santer diberitakan tentang sebuah kapal yang mengangkut pengungsi yang mendekat ke kawasan perairan Aceh. Namun, lembaga kemanusiaan meyakini bahwa kapal yang terdampar di Ladong adalah kapal lain.

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.