Sukses

Detik-Detik Pengendara Yamaha Mio di Sitaro Tewas Tabrak Pohon karena Rem Blong

Kasi Humas Polres Kepulauan Sitaro AKP Hibor Tandea mengungkapkan, keduanya berboncengan menggunakan sepeda motor Yamaha Mio warna hitam-silver tanpa TNKB.

Liputan6.com, Manado - Seorang pengendara sepeda motor meninggal dunia setelah menabrak pohon di jalan raya Kampung Pehe, Siau Barat, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulut. Sedangkan pemboncengnya mengalami luka ringan.

Kecelakaan lalu lintas tunggal tersebut terjadi pada Sabtu (11/6/2022), sekitar pukul 19:30 Wita. Pengendara sepeda motor diketahui pria bernama Kerin Jacobus (27) dan pemboncengnya pria bernama Fristy Muhaling (21), keduanya warga Kampung Beong, Siau Tengah.

Kasi Humas Polres Kepulauan Sitaro AKP Hibor Tandea mengungkapkan, keduanya berboncengan menggunakan sepeda motor Yamaha Mio warna hitam-silver tanpa TNKB.

“Mereka melaju dari arah Siau Tengah ke Siau Barat,” ujarnya.

Saat melintasi jalan menurun di Kampung Kanowang, Siau Barat, pengendara mengatakan rem blong atau tidak berfungsi.

 

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pembonceng Lompat

“Pembonceng langsung melompat dari sepeda motor. Sedangkan pengendara melaju tak terkendali hingga sepeda motor menabrak pohon di bahu kiri jalan,” ujar Tandea.

Benturan cukup keras mengakibatkan pengendara sepeda motor tak sadarkan diri, lalu dilarikan warga sekitar ke Puskesmas Ondong.

“Pengendara sepeda motor tersebut meninggal dunia di Puskesmas Ondong, sekitar pukul 21:58 Wita karena mengalami luka cukup serius dibeberapa bagian tubuh. Sedangkan pembonceng hanya mengalami luka lecet di pinggang kiri,” kata Tandea.

Kecelakaan tersebut juga mengakibatkan sepeda motor mengalami kerusakan berat dibeberapa bagian.

“Satlantas Polres Kepulauan Sitaro sudah melakukan olah TKP, mengumpulkan keterangan saksi, serta mengamankan barang bukti. Kejadian ini dalam penanganan lebih lanjut,” ujarnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.