Sukses

Strategi Jemput Bola untuk Percepat Herd Immunity di Kabupaten Semarang

Achmad Budiharto berharap warga Kabupaten Semarang dapat berpartisipasi menyukseskan program vaksinasi ini.

Liputan6.com, Semarang - Upaya mewujudkan kekebalan bersama (herd immunity) di Kabupaten Semarang dilakukan dengan kerja sama sejumlah pihak. Seperti yang dilakukan Pemkab Semarang dengan Djarum Foundation. Mereka meluncurkan sentra vaksinasi dan tim vaksin keliling yang beroperasi mulai 27 September hingga 19 November mendatang di Semarang.

"Kontribusi berbagai elemen, termasuk Djarum Foundation dalam program sentra vaksinasi dan tim vaksin keliling ini diharapkan dapat membantu segera terbentuknya kekebalan komunal di Kabupaten Semarang yang ditargetkan tercapai sebelum akhir tahun 2021,” ujar Bupati Semarang Ngesti Nugraha, dalam keterangan tertulis, Selasa (28/9/2021).

Dia menyatakan, hingga pekan ketiga September 2021, jumlah penduduk yang telah menerima vaksin diperkirakan baru mencapai 382.604 orang atau sekitar 46,05% dari total populasi yang diperkirakan sebanyak 1.053.786 jiwa.

Vice Program Director Bakti Sosial Djarum Foundation Achmad Budiharto mengatakan, hingga saat ini vaksinasi dan penerapan protokol kesehatan merupakan upaya cara paling efektif agar Indonesia bisa segera keluar dari pandemi Covid-19. Dia berharap warga Kabupaten Semarang dapat berpartisipasi menyukseskan program vaksinasi ini.

“Kita dukung target pemerintah vaksinasi dua juta dosis per hari. Dan tak hanya di Kabupaten Semarang, kami juga menyelenggarakan program vaksinasi di Kabupaten Kudus dengan harapan yang paling utama, yakni Indonesia segera mencapai kekebalan komunal,” ujar Budiharto.

Ia menjelaskan, program vaksinasi ini terdiri dalam dua kegiatan yakni sentra vaksinasi yang berlokasi di Gedung Gotong Royong, Ambarawa dan juga tim vaksinasi keliling yang akan jemput bola ke berbagai kecamatan di Kabupaten Semarang.

Untuk Sentra Vaksinasi Ambarawa, proses vaksin dosis satu dimulai pada 27 September hingga 22 Oktober 2021 dengan kuota harian sebanyak 1.500 vaksin Sinovac. Lalu, vaksinasi akan dilanjutkan ke penyuntikan dosis kedua pada 25 Oktober hingga 19 November mendatang.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pendaftaran Mudah

Sementara itu, di jadwal yang bersamaan dengan Sentra Vaksinasi Ambarawa, juga disebar tiga tim vaksin keliling yang akan singgah di 12 kecamatan yaitu Ungaran, Pringapus, Tuntang, Sumowono, Bringin, Bancak, Pabelan, Suruh, Getasan, Tengaran, Susukan dan Kaliwungu.

Total kuota harian yang akan dibawa tim vaksin keliling ini sebanyak 2.700 dosis vaksin Sinovac. Dengan demikian, total target warga yang akan divaksin baik di Sentra Vaksin Ambarawa dan tim vaksinasi keliling mencapai 4.200 orang per hari.

Proses pendaftaran vaksinasi pada program ini dapat dilakukan melalui pendaftaran yang tersedia di kantor desa dan kantor kecamatan. Selain itu, warga yang ingin mengikuti program vaksiasin ini juga dapat mendaftarkan diri melalui aplikasi halodoc.

“Kami berharap dimulainya sentra vaksinasi dan juga tim vaksin keliling ini dapat memudahkan akses masyarakat dalam mendapatkan vaksin Covid-19 yang pada akhirnya mempercepat terbentuknya kekebalan komunal,” tandas Budiharto.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.