Sukses

Tabrakan Maut di Kupang, Anggota TNI Meninggal Dunia

Tabrakan maut itu mengakibatkan pengendara Honda Mega Pro 4530-IX, Jhony Tualaka (50) yang merupakan anggota TNI Kodim Timor Tengah S Selatan tewas di lokasi kejadian. Sementara, pengendara Supra Fit, Yustus Sabneno (19) kritis dan tidak sadarkan diri.

Liputan6.com, Kupang - Tabrakan maut terjadi di jalan Timor Raya Kelurahan Oesapa Kecamatan Kelapa Lima Kota Kupang pada Sabtu (25/72020) sekitar pukul, 03.00 Wita.

Tabrakan itu melibatkan sepeda motor Honda Mega Pro dinas TNI-AD 4530-IX dengan sepeda motor Honda Supra Fit dengan nomor Polisi DH 39 mx13 HZ samping Pospol Oesapa Timur, Kelurahan Oesapa.

Tabrakan maut itu mengakibatkan pengendara Honda Mega Pro 4530-IX, Jhony Tualaka (50) yang merupakan anggota TNI Kodim Timor Tengah Selatan, tewas di lokasi kejadian. Sementara, pengendara Supra Fit, Yustus Sabneno (19) kritis dan tidak sadarkan diri.

Kasat Lantas Polres Kupang Kota Iptu Andri Aryansah membenarkan kecelakaan itu. Ia mengatakan, pihak Satlantas Polres Kupang Kota tengah menyelidiki kejadian itu.

Dari olah tempat kejadian perkara TKP, sementara diketahui tabrakan dua sepeda motor itu terjadi berhadapan hadapan atau dari arah berlawanan.

 

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Mega Pro Hangus Terbakar

Saat kejadian, kata Andri, sepeda motor Mega Pro bergerak dari arah Kupang menuju ke arah Lasiana sementara sepeda motor Supra Fit bergerak dari arah berlawanan.

"Kita masih gali keterangan dari saksi. Karena, saat kejadian, tidak ada yang melihat," ujarnya kepada wartawan, Sabtu (25/7/2020).

Akibat tabrakan tersebut, kondisi kedua sepeda motor rusak berat. Sepeda motor Honda Mega Pro bahkan sebagian badannya hangus terbakar. Sementara itu, kondisi sepeda motor Supra Fit hancur hingga beberapa bagian terpisah.

Usai kejadian, kedua korban langsung dievakuasi ke RSUD Prof Johannes Kupang. Namun, nyawa anggota TNI tak tertolong.

"Kita tangani kasus kecelakaan, namun untuk barang bukti sepeda motor milik anggota TNI AD akan dibuat berita acara penyerahan ke POM AD," ucapnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.