Sukses

7 Perawat di RS Adam Malik Medan Terpapar COVID-19 dari OTG

Tujuh perawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik, Jalan Bunga Lau, Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan, terpapar virus Corona COVID-19.

Liputan6.com, Medan - Tujuh perawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik, Jalan Bunga Lau, Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan, terpapar virus Corona COVID-19. Para perawat tersebut bertugas di kamar operasi.

Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Humas RSUP Haji Adam Malik, Rosario Dorothy Simanjuntak, membenarkan kabar tersebut.

Ketujuh perawat tersebut terinfeksi bukan karena melayani pasien COVID-19, melainkan kontak erat dengan Orang Tanpa Gejala (OTG).

"Benar, saat ini ada perawat kita yang dirawat di ruang isolasi karena positif COVID-19, terpapar dari OTG," kata Rosa, sapaan akrabnya, Jumat (12/6/2020).

Dijelaskan Rosa, dari tujuh perawat yang positif terinfeksi COVID-19, lima orang telah diisolasi pada Sabtu, 6 Juni 2020. Sedangkan dua orang perawat lainnya diisolasi pada Selasa, 9 Juni 2020.

"Ketujuh perawat semuanya perempuan," jelasnya.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

COVID-19 di Sumut

Kasus virus Corona COVID-19 di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) masih mengalami peningkatan. Terbaru, pasien positif COVID-19 meningkat tajam dari hari sebelumnya, bertambah 88 orang.

Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sumut melaporkan, hari ini jumlah pasien positif berdasarkan metode Polymerasi Chain Reaction (PCR) bertambah dari 680 menjadi 768 orang.

Untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang saat ini dirawat di rumah sakit rujukan juga mengalami peningkatan dari hari sebelumnya, dari 142 orang menjadi 163 orang. Orang dalam Pemantauan (ODP) sebelumnya 413 menjadi 420 orang.

"Pasien sembuh masih tetap 204 orang. Meninggal dunia bertambah 1, dari 57 menjadi 58 orang," terang Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sumut, dr Whiko Irwan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.