Sukses

Akhir Pilu Pria Paruh Baya di Manado, Sakit Hati Dibawa sampai Mati

Peristiwa mengenaskan ini terjadi di Kelurahan Molas, Kecamatan Bunaken, Manado, Sulut, Senin (8/6/2020), sekitar pukul 23.30 Wita.

Liputan6.com, Manado - Lelaki warga Manado yang teridentifikasi berinisial HLK (52), ditemukan tewas tergantung dengan seutas tali nilon.

Peristiwa mengenaskan ini terjadi di Kelurahan Molas, Kecamatan Bunaken, Manado, Sulut, Senin (8/6/2020), sekitar pukul 23.30 Wita.

"Saat itu saya sedang melihat ternak sapi di belakang rumah, saya kaget melihat dia sudah tewas tergantung di dalam kandang bebek," ungkap Johny Harimisa (52), warga Kelurahan Molas, yang pertama kali menemukan korban.

Melihat kejadian tersebut, Johny langsung memberitahukan kepada aparat kepolisian setempat. Mendapat laporan itu, polisi bergerak cepat mendatangi lokasi kejadian.

Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian menyebutkan, HLK memilih mengakhiri hidupnya dengan gantung diri karena sakit hati istrinya selingkuh. Meski demikian, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian.

"Belum ada penyebab pasti penyebab warga Bunaken Manado ini bunuh diri, kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut," ungkap Kapolsek Bunaken Iptu Efendy Maaruf.

 

KONTAK BANTUAN

Bunuh diri bukan jawaban apalagi solusi dari semua permasalahan hidup yang seringkali menghimpit. Bila Anda, teman, saudara, atau keluarga yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit, dilanda depresi dan merasakan dorongan untuk bunuh diri, sangat disarankan menghubungi dokter kesehatan jiwa di fasilitas kesehatan (Puskesmas atau Rumah Sakit) terdekat.

Bisa juga mengunduh aplikasi Sahabatku: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.tldigital.sahabatku

Atau hubungi Call Center 24 jam Halo Kemenkes 1500-567 yang melayani berbagai pengaduan, permintaan, dan saran masyarakat.

Anda juga bisa mengirim pesan singkat ke 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat surat elektronik (surel) kontak@kemkes.go.id.

Simak juga video pilihan berikut:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.