Sukses

Antisipasi Covid-19, Anjungan Pantai Losari Makassar Disterilkan dengan Detergen

Liputan6.com, Makassar - Tim gabungan Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) Kota Makassar mulai mensterilkan sejumlah tempat fasilitas umum yang berada di Kota Makassar untuk mencegah penyebaran virus corona covid-19. Di antaranya anjungan Pantai Losari Makassar.

Kepala Bidang Operasional Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Makassar, Hasanuddin mengatakan kegiatan sterilisasi tersebut sebagai upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar dalam mengantisipasi penyebaran virus corona covid-19 di wilayah Kota Makassar pada umumnya.

"Anjungan Pantai Losari kebetulan merupakan salah satu titik keramaian di Kota Makassar sehingga harus segera disterilkan dari kemungkinan adanya penyebaran virus corona covid-19 di sana," ucap Hasanuddin, Sabtu akhir pekan lalu.

Dalam kegiatan sterilisasi anjungan Pantai Losari Makassar, tim gabungan OPD yang terlibat terdiri dari Dinas Damkar Makassar, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar, Palang Merah Indonesia (PMI) cabang Makassar dan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pantai Losari.

Tak hanya itu, organisasi kepemudaan yakni Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dan sejumlah perusahaan Badan Milik Usaha Negara (BUMN) yakni PT Kawasan Industri Makassar (KIMA), PT Jasa Raharja, PT Sucofindo dan PT Pelindo juga turut terlibat.

"Tim menggunakan cairan detergen. Ada dua unit truk Damkar kita kerahkan menyemprot seluruh lokasi di anjungan Pantai Losari. Kita berharap penyebaran virus corona covid19 di Indonesia ini segera berakhir sebelum memasuki bulan Ramadan, aamiin," terang Hasanuddin.

Kegiatan bersama dalam rangka mengantisipasi meluasnya penyebaran virus corona covid-19 di Kota Makassar, lanjut Hasanuddin, akan terus berlanjut.

"Kita upayakan semua titik-titik keramaian atau fasilitas umum yang ada di Makassar juga disterilkan dari penyebaran virus corona covid19. Jadi kegiatan ini berkesinambungan," Hasanuddin menandaskan.

Simak juga video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.