Sukses

BMW Berencana untuk Investasi Besar di Meksiko, Bangun Pabrik Baru?

BMW tengah merencakan investasi besar di negara bagian San Luis Potosi, Meksiko tengah

Liputan6.com, San Luis Potosi - BMW tengah merencanakan investasi besar di San Luis Potosi, Meksiko Tengah. Sebelumnya, pabrikan asal Jerman ini telah memiliki pabrik di wilayah tersebut, demikian dikatakan Menteri Luar Negeri Meksiko, Marcelo Ebrard, dikutip dari Reuters, Minggu (15/1/2023).

Sehari sebelumnya, Ebrard dan Presiden Andreal manuel Lopez Obrador mengatakan, BMW berinvestasi sekitar 800 juta euro di San Luis Potosi, tanpa menyebutkan untuk apa pengeluaran baru di Meksiko tersebut.

"Presiden telah meminta kami untuk mempercepat investasi di negara kami," kata Ebrard kepada wartawan setelah acara diplomatik.

"Dia sudah mengumumkan investasi yang sangat penting yang akan dilakukan di San Luis Potosi oleh BMW," tegasnya.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri tidak merinci apa tujuan investasi tersebut. BMW yang sudah mengoperasikan tiga pabrik di Amerika Latin, membuka situs San Luis Potosi pada 2019. Saat ini, BMW memproduksi model Seri 3, Seri 2 Coupe, dan M2.

BMW sendiri tidak segera menanggapi permintaan komentar dari Reuters terkait isu investasi baru tersebut. Ebrard juga mengatakan Lopez Obrador telah mendiskusikan investasi tersebut dengan mitranya dari Jerman dan industri otomotif Jerman.

Presiden Jerman Frank-Walter Steinmeier mengunjungi Meksiko pada September lalu, dan Lopez Obrador mengatakan bahwa ia dan Ebrard akan melakukan perjalanan ke San Luis Potosi pada Februari 2023.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bersaing Ketat, Penjualan Mercedes-Benz Ungguli BMW pada 2022

Persaingan Mercedes-Benz dan BMW terus berlanjut hingga tahun lalu. Dua pabrikan asal Jerman ini, berlomba untuk jadi yang terbaik di segmen mobil mewah di Tanah Air.

Berdasarkan data Gabungan Industi Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Mercedes-Benz mencatatkan penjualan sebesar 3.184 unit mobil penumpang pada 2022. Jumlah tersebut, meningkat 26 persen dibnandingkan penjualan BMW yang hanya sebesar 3.023 unit.

Kontribusi penjualan terbesar Mercedes-Benz sendiri dihasilkan dari model GLC, C-Class dan E-Class.

"Kami mengawali tahun 2022 dengan meluncurkan varian terbaru dari Mercedes-Benz GLC, model yang menghasilkan penjualan terbanyak, yaitu GLC 200 Night Edition. Di pertengahan tahun," jelas Choi Duk Jun, President Director PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI).

Untuk BMW, penjualan tertinggi adalah sedan BMW Seri 3 dengan penjualan 576 unit, tumbuh 19 persendibandingkan periode tahun sebelumnya. Disusul dengan varian kendaraan BMW X, BMW X3 (489 unit), BMW X5 (449 unit) tumbuh 78% dibandingkan periode tahun sebelumnya, dan BMW X1 (392 unit).

Sedan bisnis BMW Seri 5 (Sedan dan Touring) hasilkan penjualan mobil sebesar 294 unit. BMW 218i Gran Coupé hasilkan angka penjualan 251 unit pada tahun pertama peluncurannya.

Penggemar kendaraan performa tinggi dari BMW juga meningkat signifikan, BMW M dengan total angka untuk BMW M3 dan M4 sebanyak 136 unit. Keberhasilan lainnya juga dicapai oleh kendaraan BMW paling mewah, BMW Seri 7 dengan total penjualan 84 unit, meningkat 29% dari total penjualan tahun lalu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.