Sukses

Jangan Asal, Begini Cara Mengisi Bensin Mobil yang Aman

Melakukan pengisian bahan bakar, menjadi hal yang sering dilakukan para pengemudi mobil

Liputan6.com, Jakarta - Melakukan pengisian bahan bakar, menjadi hal yang sering dilakukan para pengemudi mobil. Namun, saat melakukan pengisian bahan bakar di SPBU, keselamatan dan keamanan harus selalu diterapkan oleh pemilik kendaraan.

Meskipun terlihat sepele, namun mematuhi peraturan di SPBU menjadi hal yang wajib dilakukan.

Jangan sampai, ketika pengemudi mobil melakukan kesalahan, akibatnya akan fatal, seperti terjadi kebakaran atau kecelakaan lainnya yang tentu saja merugikan diri sendiri dan juga orang lain.

Dengan melihat hal tersebut, Auto2000 memberikan tips aman dan nyaman saat melakukan pengisian bahan bakar di SPBU.

Pertama, pemilik mobil harus mengetahui terlebih dahulu posisi tutup tangki bahan bakar mobil, di sisi kanan atau kiri.

Hal ini untuk mempermudah Anda memilih anjungan atau dispenser yang sisinya langsung berhadapan dengan tutup tangki mobil.

Jika tidak, maka akan cukup sulit dan berbahaya bagi keselamatan jika nosel bensin harus menjangkau tangki bensin yang berada agak jauh.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Dilarang merokok

Cara isi bensin mobil yang aman selanjutnya, adalah mematuhi aturan yang sangat dasar, yaitu tidak merokok di dalam area SPBU.

Seperti yang kita ketahui bahwa api atau bara rokok menjadi satu potensi penyulut api lebih besar jika tersambar bahan bakar.

Merokok di area SPBU dapat berakibat fatal. Untuk itu hal ini sangat dilarang dan sifatnya sangat wajib dipatuhi oleh seluruh pengunjung, termasuk yang tengah mengisi bensin.

Selanjutnya adalah mematikan mesin mobil Anda. Sebab mesin mobil yang menyala dapat menjadi sumber potensi api. Hal ini dikarenakan adanya sumber panas dan arus listrik di mobil yang menyala.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.