Sukses

Harley-Davidson Jadi Pabrikan Motor yang Paling Dicari di Internet

Harley-Davidson merupakan salah satu merek sepeda motor yang paling sukses di dunia. Sukses bukan dalam artian yang paling banyak terjual, namun yang banyak diimpikan oleh orang.

Liputan6.com, Jakarta - Harley Davidson merupakan salah satu merek sepeda motor yang paling sukses di dunia. Sukses bukan dalam artian yang paling banyak terjual, namun yang banyak diimpikan oleh orang.

Dilansir Autoevolution, Harley membuat sekitar 240.000 unit setiap tahunnya. Kebanyakan darinya terjual dan dipertahankan dalam keadaan standar, tapi ada juga yang disematkan beragam komponen modifikasi.

Ada juga Harley yang tercipta dari bengkel kustom, dimana motor tersebut dibuat dari nol dan disematkan komponen Harley-Davidson.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan perusahaan asuransi asal Australia, Budget Direct, Harley-Davidson adalah pabrikan sepeda motor yang paling banyak dicari di dunia maya.

Seberapa besar? Setidaknya Harley-Davidson menduduki peringkat pertama hasil mesin pencarian di 83 negara. Selain Harley, merek populer lainnya adalah Ducati, Honda, Kawasaki, dan Royal Enfield.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Motor Listrik Harley-Davidson Kena Recall, Ini Masalahnya

Harley-Davidson Motor Company secara resmi melakukan recall atau penarikan kembali pada motor listrik mereka, LiveWire, karena berpotensi mengalami masalah pada perangkat lunak. Hal ini bisa menyebabkan sepeda motor mati mendadak.

Berdasarkan data yang diterbitkan National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA), perusahaan motor asal Amerika Serikat tersebut memperkirakan satu persen dari 1.012 unit kendaraan terlibat dalam penarikan ini.

Seperti dilansir Rideapart, Rabu (21/10/2020), masalah yang terjadi berasal dari perangkat lunak Sistem On-Board Charging (OBC). Karena bersinggungan dengan powertrain listrik, motor bisa secara tiba-tiba mati saat dikendarai.

Dalam beberapa kasus, pengendara juga akan melihat Traction Control, ABS, dan Failure Indicator menyala di layar sebagai tanda peringatan bahwa mesin sedang mati.

Meski demikian, urutan shutdown dan kehilangan daya juga dapat terjadi tanpa peringatan apa pun. Jika powertrain listrik mati, pengendara kemungkinan tidak bisa melanjutkan perjalanan karena motor tak mau menyala kembali.

Kehilangan tenaga penggerak dapat menimbulkan bahaya jika pengguna sedang dalam perjalanan dan kendaraan mengalami kegagalan secara mendadak.   

3 dari 4 halaman

Perbaikan Secara Gratis

Penarikan atau recall akan dimulai pada 19 Oktober 2020. Pemilik akan mendapat informasi secara resmi melalui surat dari pabrikan.

Pemilik kendaraan bisa membuat janji dengan dealer Harley-Davidson untuk memperbarui perangkat lunak secara gratis. Pemilik bisa membawa kendaraan langsung ke dealer atau diambil oleh dealer resmi.

Jika pemilik memiliki pertanyaan dan ingin memverifikasi VIN, silakan hubungi layanan pelanggan Harley-Davidson. 

4 dari 4 halaman

Infografis 3M Turunkan Risiko Covid-19 Berapa Persen?

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.