Sukses

Akbar Tandjung Tolak Tumpeng HUT DPR

DPR tengah merayakan hari jadinya. Pada HUT ke 68 ini, para mantan Ketua DPR terdahulu, seperti Akbar Tandjung turut diundang.

DPR tengah merayakan hari jadinya. Pada HUT ke 68 ini, para mantan Ketua DPR terdahulu, Akbar Tandjung turut diundang. Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar itu pun mendapatkan kehormatan untuk menerima potongan tumpeng pertama.

Namun Ketua DPR periode 1999-2004 itu menolaknya. Lantas apa alasan Akbar menolak tumpeng itu? "Enggak.. Enggak," kata Akbar singkat di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (29/8/2013).

"Saya ada urusan lagi. Saya harus ke bawah," ucap Akbar seraya meninggalkan ruang sidang paripurna.

Gagal menyuap Akbar, para anggota DPR pun mempersilakan Ketua MPR Sidarto Danusubroto untuk menerima potongan tumpeng dari Ketua DPR Marzuki Alie.

"Kita serahkan potongan tumpeng pertama dari Ketua DPR Pak Marzuki Alie kepada Bapak Sidarto Danusubroto yang merupakan ketua MPR RI dan anggota DPR senior kita," kata pembawa acara.

Setelah pemotongan tumpeng, para anggota dewan pun disuguhkan orkes tunggal. Beberapa lagu dangdut juga turut dilantunkan anggota Komisi IX DPR dari Fraksi PKB Gita Lisdwinatarina. Gita memang mantan penyanyi jebolan KDI.

Gita membawakan 2 lagu ciptaan Rhoma Irama, yakni Terajana dan Menunggu. Suara merdu Gita pun mendapatkan apresiasi dari rekan-rekannya, termasuk Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso.

"Waduh suara Mbak Gita bagus sekali, saya jadi terperanjat," tutur Priyo. (Ndy/Ism)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.