Sukses

Arus Balik Lebaran 2024, KAI Catat 47 Ribu Lebih Orang Tiba di Jakarta dengan Kereta Api

Ixfan menyebut, mayoritas pengguna jasa KAI yang tiba di area Daop 1 Jakarta saat arus balik berasal dari Yogyakarta, Surabaya, Semarang, Solo, Purwokerto, Kutoarjo dan Malang.

Liputan6.com, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat, ada sebanyak 47.600 lebih masyarakat pengguna Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) yang tiba di stasiun KA wilayah Daop 1 Jakarta saat arus balik.

"Sejak 12 April 2024 angka penumpang yang tiba di area Daop 1 Jakarta mulai mengalami peningkatan. Secara total pada hari ini Senin 15 April 2024 terdapat sekitar 47.613 pengguna yang tiba," kata Kepala Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko dalam keterangan tertulis, Senin (15/4/2024).

Ixfan merinci, dari jumlah tersebut 18.500 penumpang turun di Stasiun Pasar Senen, 15.000 penumpang turun di Stasiun Gambir, 5.600 penumpang di Stasiun Bekasi, 4.650 penumpang di Stasiun Jatinegara.

"Dan sisanya penumpang turun di Stasiun Jakarta Kota, Cikarang, Karawang dan Cikampek. Jumlah tersebut mengalami peningkatan hingga 2x lipat dari masa normal," ungkap Ixfan.

Ixfan menyebut, mayoritas pengguna jasa yang tiba di area Daop 1 Jakarta berasal dari Yogyakarta, Surabaya, Semarang, Solo, Purwokerto, Kutoarjo dan Malang.

Menurut Ixfan, pihaknya melakukan sejumlah persiapan pada arus balik Lebaran 2024, diantaranya menambah ketersediaan kursi pada area tunggu penumpang. Sehingga, penumpang yang baru tiba dan menunggu jemputan tidak berdiri dan meletakan barangnya pada area tertentu yang dapat menggangu penumpang lain di stasiun.

Selain itu, kata Ixfan sejumlah petugas Costumer Service Mobile (CSM) juga siapkan untuk melayani informasi dan mengatur alur calon penumpang yang baru tiba. Petugas tambahan untuk pengatur kendaraan juga disiapkan disejumlah titik pada area parkir stasiun.

Kemudian, dari sisi keamanan dan keselamatan, KAI Daop 1 Jakarta juga bekerja sama dengan TNI dan Polri untuk mengamankan seluruh objek vital pada masa angkutan lebaran. Lalu, kerja sama juga dilakukan dengan Basarnas dan 45 provider rumah sakit guna percepatan penanganan kondisi darurat.

"Seluruh pengguna jasa yang tiba di area Daop 1 Jakarta juga diimbau agar memeriksa kembali barang bawaannya termasuk pada area kursi penumpang karena biasanya cukup banyak barang berharga tertinggal seperti dompet, telepon selular, laptop dan lainnya," ucapnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Arus Balik Lebaran, Sudah 961 Ribu Kendaraan Kembali ke Jabotabek

Jasa Marga mencatat sebanyak 961.852 kendaraan telah kembali ke wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi atau Jabotabek pada H+1 sampai dengan H+3 Lebaran Idul Fitri 2024 pada arus balik. Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa dari arah Merak, GT Ciawi dari arah Puncak, dan GT Cikampek Utama dari arah Trans Jawa dan GT Kalihurip Utama dari arah Bandung.

“Total volume lalin yang kembali ke wilayah Jabotabek ini meningkat 41,03 persen jika dibandingkan lalin normal dengan total 681.996 kendaraan. Jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2023, total volume lalin ini lebih rendah 3,1 persen dengan total 992.223 kendaraan,” tutur Marketing & Communication Department Head Jasa Marga, Faiza Riani dalam keterangannya, Senin (15/4/2024).

Untuk distribusi lalu lintas kembali ke Jabotabek sendiri dari tiga arah, yaitu dengan mayoritas sebanyak 520.043 kendaraan atau 54,1 persen dari arah Timur yakni Trans Jawa dan Bandung, 239.316 kendaraan atau 24,9 persen dari arah Barat yaitu Merak, dan 202.493 kendaraan atau 21,1 persen dari arah Selatan yakni Puncak.

“Kami imbau masyarakat yang memiliki kelonggaran waktu agar dapat menggeser perjalanan sekaligus memanfaatkan potongan tarif tol 20 perseb yang akan diberlakukan mulai Rabu 17 April 2024 pukul 05.00 WIB sampai dengan Jumat, 19 April 2024 pukul 05.00 WIB untuk perjalanan menerus Jalan Tol Trans Jawa dari Semarang menuju Jakarta, hanya untuk asal GT Kalikangkung menuju GT Cikampek Utama,” kata Faiza.

Adapun rincian distribusi lalin sebagai berikut:

1. DARI ARAH TIMUR (TRANS JAWA & BANDUNG)

Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 294.305 kendaraan, meningkat sebesar 118,4 persen dari lalin normal.

Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 225.738 kendaraan, meningkat sebesar 45,7 persen dari lalin normal.

Total lalin kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 520.043 kendaraan, meningkat 79,5 persen dari lalin normal.

2. DARI ARAH BARAT (MERAK)

Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebanyak 239.316 kendaraan, meningkat sebesar 7,7 persen dari lalin normal.

3. DARI ARAH SELATAN (PUNCAK)

Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 202.493 kendaraan, meningkat sebesar 19 persen dari lalin normal.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.