Sukses

Eri Cahyadi Jadi Ketua TMP Jatim, Hasto PDIP: Diharapkan Bisa Gaet Anak Muda untuk Pemilu 2024

Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto melantik jajaran pengurus DPD Taruna Merah Putih (TMP), salah satu organ sayap kepemudaan PDIP di Provinsi Jawa Timur, yang diketuai oleh Eri Cahyadi.

Liputan6.com, Jakarta Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto melantik jajaran pengurus DPD Taruna Merah Putih (TMP), salah satu organ sayap kepemudaan PDIP di Provinsi Jawa Timur, yang diketuai oleh Eri Cahyadi.

Pelantikan dilakukan di sela-sela pelaksanaan Rapat Koordinasi Teknis DPD PDIP di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (19/3/2023).

Eri Cahyadi menjadi Ketua DPD Jawa Timur dengan Hadrian Renanda sebagai Sekretaris dan Novita Hardini sebagai Bendahara. Eri menjadi ketua menggantikan Moch Nur Arifin.

Dalam amanatnya, Hasto mengatakan bahwa TMP adalah sayap partai yang terus berjuang merekrut dan mendidik anak anak muda menjadi kader ideologis, militan, memahami gagasan serta pemikiran-pemikiran Bung Karno.

"Anda harus menggembleng diri sebagai pemimpin negarawan, kembangkan ide dan imajinasi yang lahir dengan cara membaca buku. Kader-kader TMP harus meniru jejak intelektual Bung Karno. Anda bisa menjadi pemimpin hebat, namun itu takkan bisa tanpa dimulai dengan tradisi membaca buku dan berdiskusi. Karena dengan cara itulah wawasan anda akan luas," kata dia.

Hasto juga mengatakan TMP sebagai sayap partai yang bergerak untuk anak-anak muda berkreativitas. Salah satunya dengan memanfaatkan aplikasi media pintar perjuangan (MPP) yang dibuat atas insiatif Ketua DPP bidang ekonomi kreatif M Prananda Prabowo.

"Salam dari Mas Prananda Prabowo. Beliau membuat aplikasi MPP. Dalam MPP ini, maka disitulah kami harap Taruna Merah Putih agar digunakan sebagai sarana menggembleng diri, agar anak-anak muda menjadi kader ideologis yang militan, memahami gagasan, dan pemikiran-pemikiran Bung Karno," ujar Hasto.

Hasto pun mendorong para kader TMP wajib merekrut anggota anak-anak muda, dengan memanfaatkan semua sarana yang ada.

Hasto menyebut PDIP akan terus memperkuat jati diri dengan karakter anak-anak muda yang kreatif, yang progresif, yang memiliki daya juang tak pernah menyerah, dan anak muda yang punya idealisme dan haus akan ilmu pengetahuan.

Partai juga menghadirkan hal kreatif terkait fashion. Misalnya RedMe yang juga bagian dari identitas anak muda. Alat kreatifitas yang terintegrasi dengan MPP.

"MPP dan RedMe juga menjadi bagian dari value yang penting yang dibutuhkan anak muda. Ekonomi kreatif merupakan satu kesatuan yang tidak terlepas dari anak muda," lanjut Hasto.

Lebih dari itu, Hasto mengatakan komunikasi politik anak muda juga sangat penting. Apalagi data menunjukkan bahwa pemilih anak muda di Pemilu 2024 begitu besar.

"Pemilu 2024 akan dinominasi generasi Z dan Milenial. Kita lihat pemuda pemuda sebagai rebranding partai, sebagai sosial movement yang membangun narasi positif. Kita bergerak memperluas market di luar partai," jelas Hasto.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ada Peluang Meraih Kemenangan di 2024

Sementara, Sekjen DPP TMP Restu Hapsari yang mewakili Ketua Umum TMP Maruarar Sirait mengatakan, seluruh kabupaten/kota yang ada di Jawa Timur TMP harus terkonsolidasi dengan baik.

Menurut dia, hal ini juga menjadi perintah dari partai untuk memenangkan PDIP di pemilu 2024.

"Saya sudah membaca instruksi dari DPD PDI Perjuangan Jawa Timur melalui Pak Said Abdullah, bahwa yang akan hadir seluruh ketua, sekertaris dan bendahara DPC PDIP se-Jawa Timur. Jadi, ini menunjukkan Taruna Merah Putih mendapat perhatian serius dari pimpinan partai. Jika partainya sudah serius, maka kita harus seribu kali lebih serius," ujar Restu.

Restu mengajak seluruh kader TMP Jawa Timur untuk serius mengemban amanah dan kepercayaan dari partai.

"Kita sudah diberikan kepercayaan, mudah-mudahan, TMP Jawa Timur di bawah pimpinan Mas Eri dan Hadrean, DPD TMP Jawa Timur menjadi kunci kemenangan PDI Perjungan 2024," tegasnya.

Prinsipnya, lanjut Restu, karena TMP adalah sayap partai, maka TMP harus gotong-royong berkerja untuk partai dan semua wajib dikoordinasikan kepada partai.

"Ada satu pesan dari Bang Ara, kita jangan menjadi beban partai, kalau bisa, kita harus selesaikan semua secara mandiri, kita tinggal kerjakan apa yang kita kerjakan dan berkoordinasi dengan pimpinan partai," tambahnya.

Sebagai contoh, Restu menyebut bahwa di DKI dan Jawa Barat, keorganisasian TMP luar biasa, keorganisasiannya ada dan bergerak terus, kaderisasi juga berjalan baik setiap tahun.

"Harapannya, Jawa Timur bisa lebih luar biasa, karena anak muda menjadi penentu kemenangan di 2024, karena pemilih Indonesia 60% adalah anak muda. Ini menegaskan bahwa pemilih kita lebih dari separuhnya adalah anak muda yang usia kurang dari 40 tahun," ujar Restu.

Lebih lanjut, Restu mengajak seluruh kader TMP berkontribusi serius terhadap partai dengan konsen pada basis pemilih generasi muda.

"Jika separuhnya ini bisa kita galang, maka akan menjadi kontribusi kemenangan PDI Perjuangan yang dilakukan oleh TMP," imbuhnya.

Eri Cahyadi mengatakan TMP Jawa Timur akan bekerja keras melaksanakan penugasan, memastikan kehadirannya harus bisa menaikkan elektabilitas partai di wilayahnya masing-masing.

"Kalau kita sudah dilantik tapi kalau tidak bisa bekerja maka itu kesalahan fatal yang kita lakukan," kata dia.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.