Sukses

Momen Kapolda Metro Jaya dan Pj Gubernur DKI Jajal Trek Street Race di Kemayoran

Fadil bersama Heru menjajal balapan dengan masing-masing menggunakan Sepeda motor bermerk Kawasaki Ninja RR warna hijau.

Liputan6.com, Jakarta - Polda Metro Jaya kembali menggelar street race atau ajang balapan motor jalanan yang diselenggarakan di Kemayoran, Jakarta Pusat pada Sabtu (28/1/2023).

Acara street race kali ini merupakan seri ke-6 yang diselenggarakan Ditlantas Polda Metro Jaya.

Dari pantauan di lapangan, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran bersama Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono ikut menjajal balapan dengan masing-masing menggunakan Sepeda motor bermerk Kawasaki Ninja RR warna hijau.

Keduanya yang sama-sama mengenakan baju warna putih sambil mengenakan helm langsung tancap gas mendengar aba-aba dimulainya balapan.

Alhasil, Jenderal bintang dua lah yang lebih dahulu memenangkan jajal balapan itu.

Sebelumnya, Jajaran Kepolisian Polda Metro Jaya bakal kembali menggelar ajang balapan liar resmi atau 'street Race'. Ajang balapan tersebut kini telah terdaftar dari sejumlah provinsi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Harap Jadi Solusi Tekan Balap Liar

Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Irjen Fadil Imran menyampaikan bahwa Street Race Polda Metro Jaya bukan sekedar perlombaan balap semata. Di hadapan Heru Budi dan pihak terkait lainnya, dia menyebut Street Race Polda Metro Jaya mempunyai tujuan untuk dapat menekan balap liar di jalan-jalan umum seperti di DKI Jakarta.

"Ini syiar kita Pak Gubernur, stop trek-trekan dan blokir jalan umum," kata Fadil.

Fadil menilai para pemotor yang menyukai balapan butuh difasilitasi lintasan khusus balap. Terbukti, dari banyaknya peserta yang mengikuti Street Race Polda Metro Jaya, dimana tercatat ada 1.200 peserta yang berpartisipasi.

"Mudah-mudahan semakin hari, model-model balap liar yang mengganggu, kemudian menyebabkan kecelakaan sampai dengan kematian kepada generasi muda ini bisa terus kita kurangi," ungkapnya.

 

Reporter: Rahmat Baihaqi

Sumber: Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.