Istiqlal Sediakan Parkir untuk Jemaat Natal, Humas Katedral: Persaudaraan Semakin Erat

Terowongan Silaturahmi yang menghubungkan Masjid Istiqlal dengan Gereja Katedral Jakarta. (Dok. Kementerian PUPR)

Liputan6.com, Jakarta - Masjid Istiqlal menyediakan tempat parkir bagi jemaat Gereja Katedral, Jakarta Pusat yang hendak menunaikan ibadah misa Natal 2021.

Humas Keuskupan Agung Katedral Jakarta, Susyana Suwadie menyampaikan terima kasih kepada pengurus Masjid Istiqlal yang ikut memberikan fasilitas kepada para jemaat misa Natal.

"Kami mengucapkan terima kasih banyak kepada imam besar dan seluruh jajaran pengurus badan pengelola Masjid Istiqlal karena begitu sangat mendukung," kata dia, Sabtu (25/12/2021).

Susy menerangkan, pihak Istiqlal memberikan izin penggunaan tempat parkir setelah renovasi rampung.

Di samping mempermudah jemaat yang ingin melaksanakan ibadah, Susy menyampaikan, ini menggambarkan kerukunan antarumat beragama di Indonesia.

"Jadi lokasi kami yang berdampingan ini sangat membantu. Dan itu mendukung tema tahun ini di mana persaudaraan semakin erat, yang terjalin antara kami," papar dia.

Terowongan Silaturahmi yang menghubungkan Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral Jakarta rampung dibangun. Yuk kita lihat isi dan arti dibalik ornamen yang ada di dalamnya.

2 dari 2 halaman

Gelar Misa Hybrid

FOTO: Personel Brimob Sterilisasi Gereja Ketedral — Personel K9 melakukan penjagaan saat penyisiran di Gereja Katedral, Jakarta, Jumat (24/12/2021). Sterilisasi sejumlah gereja juga untuk memberi rasa aman kepada jemaat yang akan melakukan rangkaian ibadah Natal. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Sebelumnya, Susyana menerangkan, Gereja Katedral Jakarta menyelenggarakan tiga kali Misa, di mana hanya satu kali online dan dua kali diadakan hybrid.

Adapun, pada perayaan Natal tahun ini mengambil tema "Cinta Kasih Kristus Menggerakkan Persaudaraan".

"Di pukul 09.00 WIB itu merupakan misa yang dipimpin oleh bapak uskup Ignatius Kardinal Suharyo Hardjoatmodjo, dan juga didampingi oleh dan Kuria KAJ. Kemudian juga pukul 11.00 WIB itu dilaksanakan Misa yang merupakan hanya online saja, kemudian di pukul 17.00 WIB merupakan Misa penutup di rangkaian Natal itu juga merupakan Misa hybrid," papar dia.

Susyana menerangkan, ibadah Misa secara hybrid tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat.

"Di mana itu merupakan komitmen dari Keuskupan Agung Jakarta serta dengan seluruh gereja di keuskupan," ujar dia.