Sukses

Mahfud Md: SBY Ajak Saya Berdoa Waktu Bermimpi Buruk Tentang Situasi Negara

Menko Polhukam Mahfud Md menyatakan, ajakan berdoa Presiden keenam Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai sesuatu yang baik.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perekonomian Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud Md menyatakan, ajakan berdoa Presiden keenam Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai sesuatu yang baik.

Menurut pengalaman bekerja Mahfud Md bersama SBY, ajakan berdoa memang selalu dilakukannya.

"Memang beliau selalu mengajak berdoa. Pak SBY pernah bercerita bermimpi buruk tentang situasi negara, dia lalu mengajak saya berdoa. Itu juga sudah saya tulis di buku saya, Setahun Bersama Gus Dur," ujar Mahfud dalam keterangannya, Jumat (30/7/2021).

Diketahui, saat masa Gus Dur menjabat sebagai presiden, SBY dan Mahfud merupakan perangkat pemerintah.

Saat itu, SBY adalah seorang Menko Politik Sosial Keamanan dan Mahfud Md adalah seorang Menteri Pertahanan.

Tidak berhenti di masa kepemimpinan Gus Dur, keduanya juga semakin akrab saat SBY menjadi presiden.

Kala itu Mahfud Md bertindak sebagai ketua Mahakamah Konstitusi. Menurut Mahfud, SBY selalu mengajak untuk memanjatkan doa.

"Saat saya Ketua MK dan Pak SBY jadi Presiden juga selalu mengajak berdoa dalam menghadapi dan menyelesaikan tantangan," kenang dia.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

SBY Memohon Doa

Diberitakan sebelumnya, SBY mengaku khawatir dengan kondisi Indonesia yang tidak bisa segera keluar dari pandemi Covid-19.

Karenanya, SBY pun memohon doa kepada Tuhan untuk membimbing pemerintah dan rakyat Indonesia.

SBY pun memanjatkan doa melalui Twitter pribadinya, @SBYudhoyono, Rabu 28 Juli 2021. Dalam tulisannya, Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat ini meminta Tuhan menyelamatkan Indonesia dan memberi petunjuk kepada pemerintah dan rakyat Indonesia agar pandemi segera berakhir.

"Tuhan, seraya gigih berikhtiar, kami tetap memohon kemurahan hati-Mu. Selamatkan negeri kami dan kami semua. Bimbinglah pemerintah kami dan juga kami masyarakat Indonesia agar dapat mengatasi pandemi besar ini. Amin," cuit SBY.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.