Sukses

Luhut: Saya Minta Maaf Jika PPKM Jawa-Bali Belum Optimal

Luhut sebelumnya ditunjuk Presiden Jokowi sebagai Koordinator PPKM Darurat Jawa-Bali.

Liputan6.com, Jakarta Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan meminta maaf kepada masyarakat apabila pelaksanaan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM Darurat Jawa dan Bali belum berjalan dengan optimal.

Luhut sebelumnya ditunjuk Presiden Jokowi sebagai Koordinator PPKM Darurat Jawa-Bali.

"Dari lubuk hati yang paling dalam, saya ingin minta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia jika dalam penanganan PPKM Jawa-Bali ini masih belum optimal," ujar Luhut dalam konferensi pers, Jakarta, Sabtu (17/7/2021).

Dia berjanji terus bekerja keras dalam menangani pandemi Covid-19 di Jawa dan Bali. Khususnya, dalam menurunkan penyebaran virus Corona varian delta yang memiliki tingkat penularan tinggi.

"Saya bersama jajaran menteri terkait akan terus bekerja keras untuk memastikan bahwa penyebaran varian delta ini bisa diturunkan," ujar Luhut soal PPKM Darurat.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sedang Evaluasi PPKM Darurat

Luhut mengatakan, pemerintah sedang mengevaluasi apakah kebijakan PPKM darurat yang akan berakhir 20 Juli mendatang perlu diperpanjang atau tidak. Luhut menyebut keputusan ini akan diumumkan dalam 3 hari mendatang.

"Kami sedang melakukan evaluasi terhadap apakah PPKM dengan jangka waktu dan apakah dibutuhkan perpanjangan perlu dilanjut, kami akan laporkan pada Bapak Presiden. Saya kira dalam 2-3 hari ke depan kita juga akan mengembangkan secara resmi," jelas Luhut.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menekankan persoalan perpanjangan PPKM darurat harus dipikirkan dengan matang-matang. Jokowi tak ingin pemerintah keliru mengambil keputusan.

"Ini betul-betul hal yang sangat senstiif, harus diputuskan dengan sebuah pemikiran yang jernih. Jangan sampai keliru," kata Jokowi dalam rapat terbatas seperti yang ditayangkan di Youtube Sekretariat Presiden, Sabtu (17/7/2021).

Menurut dia, saat ini banyak masyarakat bertanya-tanya apakah PPKM darurat yang akan berakhir pada 20 Juli 2021 mendatang bakal diperpanjang. Jika diperpanjang, pemerintah harus memikirkan sampai kapan PPKM darurat diperpanjang.

"Pertanyaan dari masyarakat, satu yang penting yang perlu kita jawab. PPKM darurat diperpanjang tidak? Kalau mau diperpanjang, sampe kapan?" ucapnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.