Sukses

1,4 Juta Warga Kota Depok Akan Divaksinasi Covid-19 hingga Tahap Empat

Pada tahap pertama akan diberikan kepada tenaga kesehatan hingga TNI, Polri, dan komunitas yang dilakukan secara simultan.

Liputan6.com, Jakarta - Forkopimda Kota Depok telah melakukan vaksinasi tahap pertama sebagai langkah gerakan vaksinasi penegahan Covid-19. Nantinya, vaksinasi akan diberikan kepada warga Kota Depok sebanyak 1,4 juta jiwa.

Wali Kota Depok Mohammad Idris mengatakan, semakin meluasnya penyebaran dan dahysatnya penularan Covid-19 di Kota Depok menjadi perhatiannya. Dirinya membandingkan dua bulan setelah kasus pertama di Kota Depok peningkatannya mencapai delapan kali lipat.

"Untuk itu dilakukan pemberian vaksin kepada warga sebagai upaya pencegahan yang dilakukan Pemerintah," ujar Idris, Kamis (14/1/2021).

Dia mengungkapkan, sasaran pemberian vaksin di Kota Depok sebanyak 1,4 juta yang nantinya akan diberikan hingga tahap ke empat. Pada tahap pertama akan diberikan kepada tenaga kesehatan hingga TNI, Polri, dan komunitas yang dilakukan secara simultan.

"Warga masyarakat depok dari 2,4 juta jiwa sasarannya ada 60 persen yaitu 1,4 juta jiwa," ucap Idris.

Dia menuturkan, Pemerintah Kota Depok telah merilis vaksinasi perdana diikuti pejabat di Pemerintah Kota Depok. Sebagai syarat pertama dan utama dalam pemberian vaksin harus belum pernah terkonfirmasi positif Covid-19.

"Jadi para alumni Covid-19 tidak diberikan vaksin, termasuk saya. Saya tidak bisa divaksin," tutup Idris yang pernah terkonfirmasi positif Covid-19.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Distribusi Vaksin

Sementara itu, Dinas Kesehatan Kota Depok bakal segera mendistribusikan vaksin Sonovac ke 60 fasilitas kesehatan (Faskes) di Kota Depok. Pendistribusian akan dilakukan secara bertahap selama dua hari dan mendapatkan pengawalan dari aparat keamanan.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok, Novarita mengatakan, pihaknya telah merencanakan untuk mendistribusikan vaksin mulai Kamis (14/1/2021) dan Jumat (15/1/2021) ke 60 Faskes di Kota Depok.

"Untuk hari ini dikirim ke 32 Faskes dan besok untuk 28 Faskes," ujar Novarita, Kamis (14/1/2021).

Dia mengungkapkan, vaksin akan diberikan kepada tenaga kesehatan sebanyak 11.130 dari total 11.140 vial. Sebanyak 10 vial diberikan untuk vaksinasi 10 pejabat daerah untuk vaksinasi tahap pertama di Kota Depok.

"Sedangkan untuk nakes akan disesuaikan dengan faskes masing-masing. Jadi kalau misalnya sasarannya banyak di situ mereka bisa menentukan sendiri kan mereka juga yang ngerjain," terang Novarita.

Dia menjelaskan, Dinas kesehatan Kota Depok telah menyiapkan vaksinator untuk nakes sebanyak 252 vaksinator. Nakes yang telah terdaftar dapat segera dilakukan vaksinasi sesuai pengaturan faskes yang ditunjuk. Selain itu, terhadap Nakes yang sudah di vaksin akan diberikan kartu verifikasi yang menyatakan seseorang sudah divaksin.

"Nanti 14 hari kemudian divaksin lagi. Diharapkan sudah ada antibodi di dalam tubuhnya ketika divaksin dua kali. Kalau sekali belum. Jadi vaksin ini optimal ketika dua kali penyuntikan dengan jangka waktu 14 hari," tutup Novarita.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.