Sukses

Ketika Wali Kota Tangerang Ajak Warga Belanja di Warung Saat Pandemi

Wali Kota Tangerang juga mendorong agar pelaku UKM untuk bisa meningkatkan kualitas dan cara dalam menjalankan usahanya melalui cara-cara penjualan online.

Liputan6.com, Jakarta - Wali Kota Tangerang H Arief R Wismansyah mengajak masyarakat untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari di toko atau warung sekitar tempat tinggalnya, khususnya produk UKM dalam meningkatkan ekonomi di masa pandemi.

"Belanja di warung bisa membantu meningkatkan ekonomi masyarakat yang memiliki usaha. Jadi kita utamakan beli di toko atau warung dekat rumah. Kalau beli online juga gitu, cari yang tokonya terdekat dari lokasi kita," ujar Arief di Tangerang, Rabu, 15Juli 2020. 

Selain itu, dia pun mendorong agar pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) untuk bisa meningkatkan kualitas dan cara dalam menjalankan usahanya melalui cara-cara penjualan online.

"Sekarang semua dituntut serba online, kalau tidak maka akan sulit untuk bersaing," tegasnya seperti dikutip Antara. 

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM, Teddy Bayu mengatakan, pelatihan terhadap pelaku UKM terus dilakukan dengan melibatkan "market place" nasional.

Masa pandemi yang terjadi beberapa waktu terakhir telah berimbas kepada pendapatan pelaku UKM. Oleh karena itu, bidang UKM melakukan pendampingan kepada pelaku untuk bisa menjual produknya dengan sistem online.

"Kita melakukan kerjasama dengan market place nasional dalam membantu promosi. Harapannya agar produk UKM bisa terjual dan memberikan pendapatan kepada pelaku usaha," ujarnya.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Terobosan Baru

Dia menambahkan perlu adanya terobosan dalam produk yang diberikan seperti halnya makanan di masa pandemi saat ini. 

"Warga yang banyak berada di rumah memerlukan kebutuhan makanan dan ini bisa jadi bahan bagi UKM mengembangkan usaha," ujarnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.