Sukses

Persahabatan hingga Akhir Hayat BJ Habibie - Xanana Gusmao

Momen hangatnya persahabatan BJ Habibie-Xanana Gusmao tergambar saat presiden pertama Timor Leste itu berkunjung ke rumah sakit.

Liputan6.com, Jakarta - Hangatnya hubungan Presiden ke-3 RI Bacharuddin Jusuf Habibie atau BJ Habibie dengan presiden pertama Timor Leste, Xanana Gusmao tak bisa dijelaskan dengan kata-kata. Persahabatan dua tokoh negara itu begitu dekat hingga maut memisahkan.

Potret hangatnya hubungan antara BJ Habibie dengan Xanana Gusmao terlihat dalam sebuah video yang viral belum lama ini.

Dalam video tersebut, BJ Habibie tampak terbaring di tempat tidur kamar rumah sakit dan dijenguk oleh Xanana Gusmao. Tak hanya berbincang, terlihat Xanana memeluk tubuh BJ Habibie dan mengecup keningnya.

Arsitek pesawat N-250 itu pun membalas pelukan. BJ Habibie tampak merengkuh Xanana dan membenamkan wajah sahabatnya itu ke tubuhnya. Jika diamati, Xanana terlihat menangis sementara Habibie seperti sedang menghiburnya.

Sekretaris Pribadi BJ Habibie, Rubijanto menceritakan, peristiwa tersebut terjadi pada Agustus 2019. Saat itu Xanana tengah mengunjungi Habibie di rumah sakit. Awalnya, Xanana mengundang Habibie untuk menghadiri peringatan 20 tahun referendum Timor Leste pada 30 Agustus 2019. Namun, Habibie tak bisa hadir karena sakit.

"Xanana sendiri yang hadir ke Jakarta," kata Rubi di rumah duka, Patra Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis 12 September 2019.

Saat itu, kata Rubijanto, keduanya membahas tentang batalnya rencana Habibie datang ke Timor Leste. "Di mana di Timor Leste sudah disiapkan untuk acara-acara yang cukup berterima kasih dari Timor Leste karena beliau, bisa merdeka," ucapnya.

Habibie dan Xanana, kata Rubi, memiliki hubungan yang sangat dekat. Ketika BJ Habibie menjadi presiden, dia memerintahkan agar semua tahanan politik dibebaskan. Xanana satu di antaranya.

"Dengan demikian Xanana sangat terima kasih karena beliau tidak tahu menahu, tapi dikeluarkan oleh Pak Habibie. Dengan demikian kita bayangkan betapa terharunya dengan kebijakan dan keputusan Pak Habibie," kata Rubijanto.

 

Saksikan juga video menarik berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Tak Bisa Diterjemahkan Lewat Kata

Xanana Gusmao berduka atas meninggalnya BJ Habibie. Secara pribadi dan mewakili seluruh rakyat Timor Leste, Xanana berkunjung ke rumah duka BJ Habibie di Patra Kuningan, Jakarta Selatan untuk menyampaikan belasungkawa.

Xanana bersama puluhan mahasiswa asal Timor Leste juga menyempatkan diri berziarah ke makam BJ Habibie di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan. Dia ingin memberikan penghormatan terakhir untuk sahabatnya.

Dalam kesempatan itu, Xanana sempat disinggung soal video viral dirinya saat memeluk BJ Habibie yang terbaring sakit. Xanana Gusmao tidak bisa merespons lebih jauh soal momen tersebut. Dia hanya mengungkapkan, kedekatannya dengan Habibie tak bisa diterjemahkan lewat kata-kata.

"Saya percaya bahwa kadang fakta menjelaskan lebih banyak dari kata-kata. Saya percaya saya tidak perlu menjelaskan lebih apa yang terjadi," kata Xanana di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu 15 September 2019.

Menurutnya, publik bisa menilai ikatan emosionalnya dengan Habibie. Dia mengatakan, kedekatannya dengan pria berjuluk 'Mr Crack' itu sangat dalam.

"Itulah mengapa tadi saya katakan, fakta mengekspresikan lebih dari kata-kata. Benar kan? Kata-kata saya akan jadi tak relevan. Kalau Anda merasakan itu adalah sebuah hubungan yang dalam dan kuat antara Pak Habibie dan saya, memang begitu adanya," ungkapnya.

Terpisah, putra pertama Habibie, Ilham Akbar Habibie tidak mengetahui persis kapan momen tersebut terjadi lantaran dirinya sedang berada di luar negeri. Namun, dia melihat bahwa Xanana punya ikatan yang dalam bersama Habibie.

Maka dari itu, Xanana menjenguk Habibie sekaligus menyampaikan rasa terima kasih mengenai banyak hal.

"Dan rasa terima kasih itu beserta rasa sedih dan keharuan waktu melihat bapak dalam keadaan sakit itu membuat Pak Xanana sangat emosional, meluk bapak dan bapak juga meluk balik, karena memang emosional momennya," ucap Ilham.

3 dari 3 halaman

Sepucuk Surat dari Timor Leste

Xanana Gusmao membawa sepucuk surat yang ditandatangani oleh Perdana Menteri Timor Leste untuk menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya BJ Habibie. Surat tersebut diserahkan kepada keluarga BJ Habibie.

"Kemarin saya membawa pesan satu surat yang ditandatangani oleh Perdana Menteri Timor Leste untuk menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya. Oleh karena itu saya ke sini ini bukan hanya sebagai pribadi, atas nama pribadi, tetapi mewakili pemerintah dan rakyat Timor Leste," ucap Xanana di TMP Kalibata, Jakarta Selatan.

Dia pun menuturkan, pihaknya juga ingin segera bergegas ke Indonesia untuk menghadiri pemakaman BJ Habibie. Namun, lantaran banyak kendala, akhirnya baru bisa sekarang.

"Kita bukan di Bandung, kita di Timor Leste itu jauh. Bukan hanya jauh, pesawatnya hanya siang dan waktu kita dengar, saya juga tidak begitu mengerti. Meninggal sore, pagi kita dengar bahwa siang hari sudah akan dikuburkan. Kalau kita ambil pesawat di sana jam 1 sore, jam 1 sore, sampai ke sini sudah jam 7 malam," ungkap Xanana.

Xanana tidak sendiri. Sekitar 70 mahasiswa dari Timor Leste juga ikut mendampingi guna memberikan penghormatan terakhir kepada Habibie.

"Mereka ke sini mengatasnamakan teman-teman mereka yang sekarang di Bali, Bandung, Jogja, Surabaya dan beberapa tempat di Indonesia. Saya tidak bawa, mereka yang ke sini. Mereka tahu saya akan ke sini," kata Xanana.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.