Paus Fransiskus Tunjuk Ignatius Suharyo Jadi Kardinal Baru

Keuskupan Agung Jakarta Sampaikan Pesan Paskah 2017 — Uskup KAJ Mgr. Ignatius Suharyo saat menyampaikan pesan Paskah 2017 di Wisma Katedral, Jakarta, Minggu (16/4). Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) juga menyampaikan beberapa himbauan tentang Pilkada DKI Jakarta. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Paus Fransiskus mengumumkan Uskup Keuskupan Agung Jakarta Mgr Ignatius Suharyo sebagai Kardinal. Suharyo menjadi satu dari 13 kardinal baru di Vatikan.

Sekretaris Keuskupan Agung Jakarta Romo V Adi Prasojo mengaku bersyukur atas penunjukan tersebut. Mgr Ignatius Suharyo juga merupakan Ketua Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) dan Uskup TNI/Polri.

"Puji syukur kepada Tuhan atas kepercayaan dan cinta kasih Paus Fransiskus bagi Gereja Katolik Indonesia dengan pengangkatan Mgr. Ignatius Suharyo menjadi Kardinal," kata dalam keterangan pers yang diterima, Minggu (1/9/2019).

Setelah resmi diumumkan, Ignatius Suharyo beserta 12 kardinal lainnya akan dilantik dalam Consistorium atau Sidang Para Kardinal pada 5 Oktober 2019 di Vatikan.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Uskup Agung Jakarta, Ignatius Suharyo menyayangkan orang-orang yang menggunakan agama untuk membenci orang lain. Apalagi ini dilakukan untuk meraih kekuasaan dalam Pilkada DKI

2 dari 2 halaman

Kardinal ke-3 dari Indonesia

Uskup Ignatius Suharyo menjadi kardinal ketiga yang pernah dimiliki Indonesia setelah Justinus Darmojuwono dan Julius Darmaatmadja.

Mgr Ignatius Suharyo lahir di Sedayu, Bantul, Yogyakarta pada 9 Julo 1950. Mgr Ignatius menjadi Uskup Agung Jakarta sejak 29 Juni 2010, yang menggantikan Kardinal Julius Darmaatmadja.

Sebelum menjadi Uskup Agung Jakarta, Mgr Ignatius Suharyo menduduki posisi sebagai Uskup Agung Koajutor Jakarta. Dia juga pernah menjabat sebagai Uskup Agung Semarang.