Sukses

Buka Konser Kebangsaan Lewat Puisi, Ganjar Pranowo: Papua, I Love You

Ganjar dipercaya membawakan puisi milik Bung Karno yang berjudul "Aku Melihat Indonesia".

Liputan6.com, Solo - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo membuka konser kebangsaan yang dihelat Badan Pembinaan Ideologi Pancasila atau BPIP di Hall de Tjolomadoe, Solo, Jawa Tengah, Senin (19/8/2019).

Ganjar dipercaya membawakan puisi milik Bung Karno yang berjudul "Aku Melihat Indonesia".

Pantauan di lokasi, Ganjar membawakan puisi tersebut dengan semangat berapi-api dan memainkan emosi di tiap baitnya. Saat menutup bait terakhir puisi tersebut, terselip pesan khusus.

"Papua, i love you," ucap Ganjar singkat sambil bergetar.

Tepuk tangan kencang mengiringi turunnya Ganjar dari atas panggung. Jelas tergambar dalam pesan tersebut sebagai penyejuk gelombang demonstrasi di Jayapura, Papua dan kerusuhan di Manokwari, Papua Barat.

 

Saksikan juga video menarik berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Puisi 'Aku Melihat Indonesia'

Berikut puisi lengkap Bung Karno:

AKU MELIHAT INDONESIA

Jikalau aku berdiri di Pantai Ngliyep Aku mendengar lautan Hindia bergelora Membanting di Pantai Ngliyep itu Aku mendengar lagu, sajak Indonesia

Jikalau aku melihat Sawah-sawah yang menguning menghijau Aku tidak melihat lagi batang batang yang menguning menghijau Aku melihat Indonesia

Jikalau aku melihat gunung-gunung Gunung Merapi, Gunung Semeru, Gunung Merbabu, Gunung Tangkuban Perahu, Gunung Kelebet Dan gunung-gunung yang lain Aku melihat Indonesia

Jikalau aku mendengarkan Lagu-lagu yang merdu dari Batak Bukan lagi lagu Batak yang ku dengarkan Aku mendengar Indonesia

Jikalau aku mendengarkan pangkur palaran Bukan lagi Pangkur Palaran yang ku dengarkan Aku mendengar Indonesia

Jikalau aku mendengarkan lagu Olesio dari Maluku Bukan lagi aku mendengarkan lagu Olesio Aku mendengar Indonesia

Jikalau aku mendengarkan burung Perkutut menyanyi di pohon ditiup angin yang sepoi sepoi Bukan lagi aku mendengarkan burung Perkutut Aku mendengarkan Indonesia

Jikalau aku menghirup udara ini Aku tidak lagi menghirup udara Aku menghirup Indonesia Jikalau aku melihat wajah anak anak Di desa desa dengan mata yang berbinar-binar Aku bukan lagi melihat mata manusia Aku melihat Indonesia

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.