Sukses

Polisi Buru Pelaku Diduga Bunuh Bocah di Dalam Bak Mandi

Polisi mengaku sudah mengantongi nama pelaku pembunuhan bocah perempuan di Bogor.

 

Liputan6.com, Jakarta - Pihak kepolisian telah mengantongi beberapa nama yang diduga sebagai pelaku atas tewasnya FAN, bocah perempuan hilang hingga ditemukan tewas dalam bak kamar mandi. Penemuan itu menggegerkan warga di wilayah Megamendung, Puncak, Bogor, Jawa Barat.

"Sudah. Tunggu hasil penyelidikan. Kami sudah kantongi beberapa nama yang kami curigai," kata Kapolres Bogor Kota AKBP Andi Moch Dicky saat ditemui di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (3/7/2019).

"(Tukang bubur?) Kami masih selidiki, pelaku kami sedang melakukan pengejaran," sambungnya.

Katanya, saat ini jenazah bocah tersebut tengah diotopsi guna mengetahui pastinya kematiannya. Saat ditanyai adanya dugaan tindakan seksual, Dicky mengaku masih menunggu hasil otopsi

"Korban diotopsi da hasilnya belum keluar. (Seksual) Kami tunggu hasil otopsi. Kalau kami beberkan pelaku kabur," katanya.

Sebelumnya, warga Desa Cipayung Girang, Kecamatan Megamendung, Bogor, Jawa Barat, digegerkan penemuan jasad bocah perempuan berusia 8 tahun, Selasa (2/7) malam.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ditemukan Terbungkus Kain

Jenazah berinisial FAN, itu ditemukan keluarganya terbungkus kain sarung dalam bak mandi yang tertutup ember di kamar kontrakan yang dihuni tukang bubur ayam.

Sebelum ditemukan tak bernyawa, FAN sempat menghilang sejak Jumat (28/6) siang. Mengetahui kabar FAN menghilang, warga langsung mencari keberadaannya mulai dari bantaran sungai, kolam ikan, kebun, vila, hingga Taman Wisata Matahari (TWM).

"Sudah dicari ke mana-mana, mulai dari yang terdekat sampai jauh tapi nggak ketemu," kata paman korban, Agus Budiono saat ditemui di RSUD Ciawi, Selasa (2/7) malam.

Reporter: Ronald

Sumber: Merdeka

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini