Sukses

Tiba di Istana, AHY Mengaku Diundang Jokowi

Berdasarkan pantauan, AHY tiba di lokasi pada pukul 15.45 WIB dengan mengenakan kemeja batik bewarna hitam.

Liputan6.com, Jakarta - Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tiba di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (2/5/2019). AHY mengaku kedatangannya lantaran diundang oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

"Iya, diundang," ucap AHY.

Berdasarkan pantauan, AHY tiba di lokasi pada pukul 15.45 WIB dengan mengenakan kemeja batik bewarna hitam. Tak tampak kehadiran para politisi Partai Demokrat mendampingi AHY.

Saat ditanya apa yang akan dibahas dalam pertemuan ini, dia enggan menjawab. AHY langsung masuk ke dalam Istana Kepresidenan.

"Alhamdulillah, sehat," singkat Putra sulung Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu.

Sebelumnya, pertemuan Jokowi-AHY direncakan pada pukul 16.00 WIB. Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan, keduanya akan berbicara empat maya dalam pertemuan pasca Pilpres 2019.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Politik Sangat Dinamis

Moeldoko menyebut pertemuan dengan AHY tersebut merupakan upaya Jokowi merangkul Partai Demokrat masuk koalisi. Dia tak menutup kemungkinan pertemuan ini juga akan membahas koalisi pasca Pilpres 2019.

"Ya bisa juga pastinya begitu, karena prinsipnya pemerintahan yang efektif itu sebanyak mungkin teman. Sebanyak mungkin koalisi yang semakin kuat," ujar dia.

Dalam Pilpres 2019, Partai Demokrat berkoalisi dengan PAN, PKS, dan Gerindra mengusung pasangan Prabowo-Sandiaga. Kendati begitu, Moeldoko menegaskan bahwa politik sangatlah dinamis.

"Politik sangat dinamis. Dalam 5 menit terakhir bisa berubah sangat cepat, bisa saja yang berada di sana berada di sini. Sangat dinamis," ucapnya.

 

* Ikuti Hitung Cepat atau Quick Count Hasil Pilpres 2019 dan Pemilu 2019 di sini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.