Sukses

Ketua DPRD Desak PKS-Gerindra Tunjuk Wagub DKI Paling Lambat Januari 2019

Peran Wagub DKI penting dalam pembahasan APBD DKI.

Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi meminta Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah menunjuk wakil gubernur pengganti Sandiaga Uno pada Januari 2019.

Kedua partai tersebut merupakan pengusung pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno di Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Saya minta kepada dua parpol pengusung kira-kira Januari ini harus sudah ada wagub," kata Prasetio di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (21/11/2018).

Politisi PDI Perjuangan tersebut beralasan Anies Baswedan hanya seorang diri dalam pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2019 dan APBD Perubahan 2019. Ia mengingatkan, APBD DKI Jakarta sangat besar, mencapai 87 triliun.

Karena hal itu, Prasetio meminta Anies segera diberi pendamping. "Coba teman-teman PKS, Gerindra buat nama. Kalau memang dinyatakan layak pasti divoting akan menang dari dua nama itu," jelasnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sandiaga Mengundurkan Diri

Sebelumnya, Sandiaga Uno mengundurkan diri sebagai wagub DKI Jakarta pada 10 Agustus 2018 guna mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Pilpres 2019.

Rapat tertutup Gerindra dan PKS, Senin (6/11/2018), menghasilkan kemajuan untuk menjawab teka-teki siapa yang akan mengisi posisi Wakil Gubernur DKI. sejak ditinggal Sandiaga Uno berlaga di Pilpres 2019, kursi itu sudah berbulan-bulan kosong.

Kedua partai sepakat membentuk Badan Bersama untuk menjaring calon-calon yang akan diusulkan ke DPRD Jakarta. Ketua DPD Gerindra DKI, M Taufik, menjelaskan masing-masing partai akan menunjuk perwakilan menjadi anggota.

Saksikan video pilihan di bawah ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.