Keseruan Anak Difabel Melukis Bus Transjakarta

Liputan6.com, Jakarta - Melukis di atas kain kanvas atau kertas sepertinya bukan hal aneh. Namun apa jadinya jika harus melukis diatas media logam?

Seperti ditayangkan Liputan6 Pagi SCTV, Rabu (25/4/2018), inilah yang coba dilakukan oleh 10 anak dengan kebutuhan khusus. Tidak tanggung-tanggung, badan bus Transjakarta dijadikan media untuk menuangkan ide kreativitas ke dalam baragam gambar.

Berbekal cat minyak, ke-10 anak dengan kebutuhan khusus menyapukan kuas lukisnya di atas media yang tidak biasa yakni di badan bus Transjakarta.

Anak-anak ini sangat antusias karena diberi kesempatan untuk menampilkan bakatnya dalam bentuk gambar. Apalagi medianya adalah badan bus kebanggaan mereka.

"Perasaannya senang. Ini pertama kali gambar di bus Transjakarta," ucap pelukis Yani Arahman

Bertempat di halaman gedung Balai Kota DKI Jakarta, bus khusus yang didedikasikan oleh PT Transjakarta sebagai media kanvas melukis bagi anak-anak difabel ini resmi di luncurkan.

Goresan tinta yang membentuk gambar-gambar indah bertemakan ibuku perempuan tangguh ini sengaja didedikasikan bagi para ibu di Hari Kartini, 21 April 2018, sekaligus memperingati Hari Autis Internasional yang jatuh pada tanggal 2 April 2018.

"Bus ini kami lapis khusus dan kami memang memberikan yang terbaik buat mereka. Kami yakin dengan memberikan yang terbaik, maka mereka bisa menghasilkan karya terbaik juga," kata Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memuji hasil karya anak-anak ini sekaligus mengajak warga Jakarta untuk menghargai dan berkontribusi kepada mereka yang berkebutuhan khusus.

"Bus ini menjadi pengingat bahwa sebagian warga Jakarta adalah mereka yang berkebutuhan khusus. Anak-anak ini dididik oleh orangtua yang tangguh," jelas Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Bus ini nantinya akan melayani jalur Transjakarta koridor 1 Blok M-Stasiun Kota.