Sukses

Polisi: Pengeroyokan Hermansyah Akibat Senggolan Mobil

Polisi belum menemukan keterkaitan penganiayaan Hermansyah dengan kasus pornografi Rizieq Shihab-Firza Husein.

Liputan6.com, Jakarta - Polres Metro Jakarta Timur masih memburu pelaku untuk mengungkap motif pengeroyokan ahli informasi teknologi (IT) Hermansyah.

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Besar Andry Wibowo mengatakan, pihaknya belum menemukan keterkaitan penganiayaan ini dengan kasus pornografi Rizieq Shihab-Firza Husein.

"Kejadian baru sekarang, terus langsung begitu. Saya minta jangan mendengar sesuatu yang bersifat fitnah," ucap Andry di Jakarta, Senin (10/7/2017).

Andry menjelaskan, untuk sementara, kasus ini diduga karena senggolan mobil di Tol Jagorawi. Hermansyah tak terima mobilnya diserempet dan langsung mengejar mobil yang menyenggolnya.

Namun, kata Andry, saat Hermansyah memberhentikan mobil tersebut, datanglah mobil lain yang kemudian ikut berhenti hingga penumpang mobil tersebut ikut terlibat pengeroyokan.

"Korban marah, dikejar, dan sebenarnya mobil yang menyenggol sudah jauh. Kalau enggak dikejar, mungkin enggak terjadi, mungkin karena emosi makanya dikejar," kata dia.

Andry juga menyebutkan, tidak ada barang berharga milik Hermansyah yang hilang. Sehingga, untuk sementara kasus itu disebabkan senggolan hingga mengakibatkan perkelahian.

"Kalau modus, saya kira mobil korban diambil. Kalau dari cara pelaku bukan itu modusnya, dan paling nyata itu senggolan, emosional lalu terjadi perkelahian mulut terus dibacok," Andry menandaskan.

Ahli IT Hermansyah dikeroyok lima orang misterius di KM 6 Tol Jagorawi, di antara TMII dan Tol JORR, pada Minggu 7 Juli 2017 pukul 04.00 WIB.

Pria 46 tahun itu dianiaya orang tak dikenal saat hendak pulang ke rumahnya di Kelurahan Tirtajaya, Depok, Jawa Barat.

Toyota Avanza yang dikemudikan Hermansyah tiba-tiba diserempet saat melintas di KM 6 Tol Jagorawi.
Lalu, dia disuruh menepi dan diminta membuka pintu oleh para pelaku.

Hermansyah yang turun dari mobil langsung dikeroyok para pelaku yang berjumlah sekitar lima orang. Satu orang lainnya diduga menggunakan senjata tajam.

Akibat penganiayaan ini, Hermansyah terluka di beberapa bagian tubuhnya, di antaranya di kepala, leher, dan tangan. Saat itu Hermansyah  bersama sang istri, langsung dilarikan ke RS Hermina Depok.

 

 

Saksikan video menarik berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.