Sukses

Anaknya Meninggal Dunia 2 Minggu Sebelum Nonton Konser Coldplay, Ayah Ungkap Pesan Haru untuk Chris Martin Cs

Seperti penggemar pada umumnya, putri si ayah yang menelepon mengaku sangat bersemangat akhirnya bisa menonton konser Coldplay secara langsung.

Liputan6.com, Jakarta - Ada cerita haru di balik meriahnya gelaran konser Coldplay di Kuala Lumpur, Malaysia, dalam rangkaian tur dunia mereka "Music of the Spheres," Rabu, 22 November 2023. Momen menyentuh ini terjadi di Fly FM ketika seorang ayah, Dave John (48), menelepon untuk berbagi pesan untuk menghormati mendiang putrinya, Jade Mikayla John.

Di Instagram Reel unggahan stasiun radio tersebut, Dave menelepon dan menceritakan bahwa mendiang putrinya selalu jadi penggemar setia Coldplay. Ia pun semula sangat bersemangat akhirnya akan melihat mereka tampil live pada Rabu, 22 November 2023, sebut dia, seperti dirangkum dari Says, Kamis, 23 November 2023.

Meski berbagi kegembiraan dengan orangtuanya selama berbulan-bulan, sayangnya Jade meninggal dunia dua minggu sebelum konser yang sangat dinantikannya. Penyiar radio, Ryan Howlett dan Kevin Jay, memberi tahu Dave bahwa mereka akan berupaya membantu memenuhi keinginan ayah yang berduka.

Dave ingin Coldplay "menyapa" mendiang putrinya di salah satu lagu mereka di hari konser. "Bagus sekali. Saya sangat mengapresiasinya kawan-kawan. Ia akan melihat itu dengan seringai lebar di wajahnya," jawab sang ayah.

Saat berbicara dengan Says, Dave berbagi pengalamannya menghubungi Fly FM dengan harapan bisa menyebarkan cerita Jade. "Dukungan dari tim radio langsung terasa dan sangat menyentuh," sebut dia. "Saya tahu band ini memeriksa media sosial mereka, dan meski akan sangat bagus jika Jade disebut (di konser Coldplay Kuala Lumpur), yang lebih menggembirakan adalah besarnya cinta dan dukungan yang ia terima secara online."

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Penggemar Berat Coldplay

Dave melanjutkan dengan mengatakan bahwa ia awalnya tidak tahu bagaimana menghubungi band tersebut, dan hanya berpikir menelepon stasiun radio untuk meminta bantuan.

"Saya ingin menyampaikan pesan pada Coldplay untuk bertanya apakah mereka bisa menampilkan foto Jade di salah satu lagu mereka. Ia adalah penggemar berat mereka dan konser tersebut seharusnya jadi pertunjukan musik utama dalam hidupnya," tambahnya.

Sebelum kepergiannya, Jade hampir memulai studinya di sekolah roti yang diakui secara internasional. Mimpinya juga termasuk membangun kehidupan yang indah bersama calon suaminya, Arvin, dengan rencana mendirikan bisnis roti di Inggris.

"Jade sangat berbakat dan bisa membuat apa saja. Ia adalah seorang wanita muda unik yang menyukai tidak lebih dari menggunakan perkakas listrik setiap kali ada pengejaran dan jauh lebih kuat dari ukuran tubuhnya," Dave berbagi. "Ia adalah penggemar berat musik Coldplay beserta kepribadian para anggotanya."

"Baginya, Coldplay adalah yang terbaik dari keduanya, nyata dalam apa yang mereka perjuangkan dan mengagumkan dengan musik mereka, ia mengagumi mereka dalam level yang berbeda," tandasnya.

3 dari 4 halaman

Aksi Panggung Coldplay

Sayangnya, momen itu tidak terjadi di konser Coldplay Kuala Lumpur, kemarin. Aksi band Inggris itu memikat lebih dari 75 ribu penonton konser di Stadion Nasional Bukit Jalil. Ini menandai konser pertama mereka di Malaysia sejak debut pada 1997, lapor New Strait Times.

Pertunjukan ini jadi lebih spesial karena menandai konser terakhir band tahun ini sebelum melanjutkan tur mereka di Manila, Filipina, tahun depan. Malam konser dimulai dengan penampilan pembuka artis hip-hop Malaysia Bunga Isme, yang membawakan Intan Payung, Apadehal, Belai, dan Buai, disusul preview eksklusif dari single mendatangnya Jiwaraga.

Coldplay kemudian menyuguhkan perjalanan musik melintasi waktu pada para penggemar, Chris Martin Cs menampilkan lagu klasik, seperti Adventure of a Lifetime, Paradise, The Scientist, Viva La Vida, Hymn for the Weekend, Yellow, dan Clocks di antara total 26 lagu yang dibawakan.

Selain itu, mereka juga memikat penonton dengan lagu-lagu dari album terbaru, Music of the Spheres, membawakan deretan tembang hits seperti Higher Power, My Universe, Biutyful, Humankind, Human Heart, People of the Pride, dan Kuala Lumpur Song yang diimprovisasi Chris Martin.

4 dari 4 halaman

Konser Coldplay Jakarta

Konser Coldplay Jakarta memang sudah lebih dulu selesai pada Rabu, 15 November 2023. Kendati demikian, ceritanya masih terus berlanjut di jagat maya. Salah satunya tentang persentase pengembalian gelang Xylobands yang bisanya ditampillkan di gelaran konser lanjutan.

Belakangan beredar bahwa tingkat pengembalian Xyloband konser Coldplay di Jakarta hanya sebesar 52 persen. Kabar ini dibantah Image Dynamics selaku konsultan humas promotor Coldplay "Music of the Spheres World Tour 2023 Jakarta."

 "Kami ingin mengklarifikasi bahwa informasi tersebut salah (bukan 52 persen)," kata mereka dalam rilis pers yang diterima Liputan6.com, Rabu, 22 November 2023. "Pihak manajemen Coldplay telah mengonfirmasi pada promotor: TEM Presents dan PK Entertainment bahwa tingkat pengembalian Xyloband untuk konser Coldplay yang berlangsung pada 15 November 2023 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta adalah 77 persen."

"Karena itu, kami mohon pada media dan masyarakat untuk tidak menyebarkan lebih lanjut informasi yang tidak tepat dan mengacu pada data yang benar. Terima kasih atas antusiasme yang diberikan pada konser Coldplay Music of the Spheres World Tour 2023 Jakarta," tandasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini