Sukses

Cukup 4 Langkah, Begini Cara Memakai Pewarna Rambut Sendiri yang Hasilnya Tak Kalah dengan Salon

Cara memakai pewarna rambut yang benar seperti apa? Begini langkah-langkahnya, agar hasilnya maksimal seperti habis mewarnai rambut dari salon.

Liputan6.com, Jakarta Selain dengan datang ke salon, cara memakai pewarna rambut juga bisa dilakukan sendiri di rumah. Apalagi di setiap kemasan produk pewarna rambut sudah tertulis jelas panduan penggunaannya, sehingga memudahkan siapapun yang ingin mewarnai rambut sendiri di rumah.

Meski sudah tertulis tata caranya, tetapi hal tersebut boleh dibilang tidak terlalu mendetail. Akibatnya, tak jarang ada saja kesalahan tak terduga yang terjadi saat sedang memakai pewarna rambut sendiri di rumah. Padahal, sebelum memulai mewarnai rambut, ada serangkaian persiapan yang semestinya dilakukan terlebih dulu. Dengan begitu, proses memakai pewarna rambut dapat berjalan dengan tepat dan bisa memberikan hasil yang maksimal.

Lantas, bagaimana cara memakai pewarna rambut sendiri yang benar di rumah? Cari tahu jawabannya dengan menyimak beberapa langkah lengkapnya dari awal sampai akhir berikut ini. Dijamin hasilnya maksimal dan tak kalah dengan salon.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Langkah Pertama: Menyiapkan Pewarna Rambut dan Perlengkapannya

Pilih Dulu Pewarna Rambut Seperti Apa yang Paling Diinginkan

Di masa sekarang ini sudah ada beragam jenis cat rambut yang bisa dipilih. Masing-masing menawarkan ciri khas warna yang berbeda-beda. Kamu bisa menyesuaikan mana pewarna rambut yang paling cocok denganmu. Apakah mau menggunakan pewarna rambut yang terang maupun yang cenderung lebih gelap?

Biasanya setiap warna memiliki nama yang merupakan turunan dari warna primer tertentu. Sebut saja blond alias blonde, pewarna rambut ini banyak sekali turunannya. Warna primernya berupa blond light maupun blond dark, tetapi biasanya dihadirkan dalam bentuk warna turunan, seperti beach blond atau natural blond yang merupakan turunan dari blond light. Sementara turunan dari blond dark ada ash blond, honey blond atau gold blond.

Demi memudahkan siapapun yang ingin mewarnai rambut, kini bahkan sudah tersedia aplikasi berbasis AI yang bisa diunduh secara gratis. Kamu bisa memanfaatkannya dalam memilih warna rambut apa yang paling ingin diaplikasikan saat ini. Selain itu, pastikan untuk memilih cat rambut berdasarkan lamanya durasi yang diinginkan.

Misalnya saja, kamu termasuk orang yang suka gonta-ganti warna rambut, maka pilihlah produk pewarna rambut yang bisa hilang dalam beberapa minggu. Sebab, pewarna rambut sulit terserap oleh rambut saat kamu mewarnainya kembali, bilamana kamu memilih pewarna rambut yang semi permanen atau bahkan permanen.

Siapkan Dua Buah Produk Pewarna Rambut dengan Warna Sama

Kenapa membeli pewarna rambut lebih dari satu penting dilakukan sebelum mulai mewarnai rambut? Hal ini untuk mengantisipasi jika pewarna rambut tersebut tidak cukup untuk mewarnai rambutmu secara keseluruhan. Lebih-lebih jika kamu mempunyai rambut yang tebal dan panjang. Paling tidak, kamu membutuhkan dua buah produk pewarna rambut dengan warna yang sama.

Kamu bisa membaca kemasannya untuk memastikan berapa produk yang dibutuhkan. Kira-kira berapa panjang rambut yang bisa diwarnai dengan satu kotak kemasan produk pewarna rambut. Jadikan hal tersebut sebagai patokan. Jika memang ternyata cukup memakai satu buah produk pewarna rambut saja, maka tak perlu membeli banyak-banyak. Sebaliknya, siapkan lebih dari satu produk pewarna rambut jika kamu merasa rambut yang akan diwarnai begitu tebal dan panjang. 

Jangan Lupa Menyiapkan Mangkuk dan Kuas untuk Mencampur Cat Rambut

Sebelum diaplikasikan pada rambut, produk pewarna rambut biasanya harus dicampur terlebih dulu. Sayangnya, beberapa produk pewarna rambut tidak dijual beserta mangkuk dan kuas untuk mewarnai rambut, sehingga kamu perlu menyiapkannya sendiri.

Memang, kamu bisa menggunakan wadah atau mangkuk apa saja, tapi daripada ribet membersihkannya dan dikhawatirkan ada zat yang membahayakan saat mangkuk tadi dipakai menyajikan makanan, lebih baik menyiapkan sekalian mangkuk yang memang diperuntukkan untuk mengecat rambut.

Keberadaan mangkuk dan kuas khusus untuk mewarnai rambut ini dapat memudahkan kamu dalam mencampur pewarna, sehingga cat rambut tak sampai berantakan atau tumpah ke mana-mana. Lagipula sudah ada banyak mangkuk dan kuas khusus pewarna rambut yang dijual online dengan harga terjangkau. Jadi, biar sensasinya seperti mewarnai rambut di salon beneran, kamu bisa memesannya sekaligus.

Siapkan Juga Baju Bekas dan Plastik Sebelum Mewarnai Rambut

Penting pula untuk disiapkan adalah pelindung badan dan tempat sebelum mulai mengaplikasikan pewarna rambut sendiri di rumah. Siapkan juga pelindung sebagaimana yang biasa dijumpai di salon-salon. Tak harus kain besar, jika tidak ada bisa menggunakan plastik besar untuk menutupi bagian lantai.

Adapun untuk pakaian, kamu bisa pakai baju-baju bekas atau yang tak lagi digunakan, sehingga saat terkena pewarna rambut kamu tak harus repot-repot membersihkannya. Hal ini karena cat rambut ini lumayan bandel dihilangkan jika sudah terciprat ke mana-mana. Itu juga alasan kenapa saat mengecat rambut sebaiknya kamu menggunakan sarung tangan plastik.

Tujuannya agar pewarna rambut tadi tak sampai mengotori jari-jari dan tanganmu. Di samping itu, jangan lupa untuk melindungi bagian telinga juga agar tidak terkena cat rambut. Kamu bisa menggunakan produk lip balm atau hand body lotion, agar lebih mudah dibersihkan setelah selesai melakukan pewarnaan rambut sendiri di rumah.

 

3 dari 5 halaman

Langkah Kedua: Menyiapkan Rambut yang Akan Diwarnai

Cucilah Rambut Sehari atau Dua Hari Sebelum Diwarnai

Bukan hanya perlu menyiapkan pewarna rambut dan perlengkapannya, rambut yang akan diwarnai juga harus disiapkan pula. Salah satunya dengan memastikan jika rambut sudah dicuci dulu sebelumnya. Setidaknya, sehari atau dua hari sebelum proses pewarnaan rambut kamu lakukan. Hal tersebut bertujuan agar rambut asli dapat menyatu lebih mudah dengan pewarna rambut yang diaplikasikan.

Perlu diketahui, hasil pewarnaan rambut jadi kurang maksimal jika langsung mewarnai rambut sebelum mencucinya. Ini karena rambut tak sempat mengeluarkan minyak alami yang cukup. Padahal, minyak alami ini dibutuhkan untuk melindungi rambut dari kerusakan saat melakukan proses pewarnaan. Makanya, sekali lagi pastikan sudah mencuci rambut sehari atau dua hari sebelum melakukan pewarnaan rambut sendiri di rumah.

Coba Dulu Pewarna Rambut Pada Kulit dan Sehelai Rambut

Sebelum mewarnai rambut keseluruhan, coba dulu melakukan beberapa tes. Tujuannya melakukan tes ini untuk mengantisipasi apakah pewarna tersebut mengandung zat yang bisa membuatmu alergi atau tidak. Tes dulu pewarna rambut tersebut dengan menempelkan sedikit pewarna rambut yang akan dipakai pada kulit di belakang telinga menggunakan cotton bud. Setelah itu, tunggulah beberapa saat.

Reaksi alergi dapat diketahui lewat munculnya rasa panas atau kemerahan pada kulit setelah ditempeli pewarna rambut. Bila tak menunjukkan reaksi alergi sama sekali, kamu bisa melakukan tes berikutnya dengan menggunakan pewarna rambut pada sedikit bagian rambut. Kalau tes satu ini tujuannya untuk memastikan apakah rambutmu bisa mengeluarkan warna yang kamu harapkan saat diwarnai dengan pewarna rambut tadi.

4 dari 5 halaman

Langkah Ketiga: Cara Menggunakan Pewarna Rambut yang Benar

Mulai Mewarnainya dari Bagian Akar Rambut

Barulah setelah semua persiapan hingga tes pewarna rambut aman digunakan, kamu bisa mulai melanjutkan untuk mewarnai rambut keseluruhan. Mulailah mewarnai rambut dari bagian akar rambut terlebih dulu. Bukan tanpa alasan, akar rambut memerlukan waktu yang lebih lama untuk berubah warna, sehingga perlu didahulukan saat mewarnai rambut. Pastikan bagian akar rambut sudah terwarnai semua dengan cat rambut.

Setelah itu, lanjutkan dengan mewarnai bagian batang rambut sampai ke ujung rambut secara merata. Lakukan proses pewarnaan rambut ini dengan hati-hati dan pelan-pelan saja. Sebab, beberapa produk pewarna rambut ini memberikan efek panas atau sensasi terbakar justru setelah diaplikasikan sepenuhnya pada rambut. Jadi, walau saat tes sebelumnya tak menunjukkan reaksi apa-apa, kemungkinan untuk mengalami sensasi panas saat melakukan pewarnaan rambut masih ada. Namun, efek ini bersifat sementara, karena bisa jadi bukan efek alergi.

Kemudian Biarkan Sekitar 20-30 Menit Setelah Rambut Diwarnai

Setelah seluruh rambut berhasil diwarnai menggunakan produk pewarna rambut, kamu bisa menutup rambut yang sudah diberikan pewarna dengan penutup kepala seperti shower cap. Biasanya, beberapa produk pewarna rambut sudah dilengkapi dengan sarung tangan plastik sekaligus shower cap. Jadi, tidak perlu menyiapkannya sendiri.

Kemudian, diamkan dulu selama 20-30 menit. Tujuan mendiamkan rambut yang baru saja diberikan pewarna selama beberapa menit ini untuk memaksimalkan proses oksidasi. Proses itulah yang akan mengubah pigmen rambut asli menjadi berwarna sesuai dengan cat rambut yang diaplikasikan.

Hal yang perlu diketahui adalah jangan terlalu lama atau lebih dari 30 menit membiarkan rambut usai dicat menggunakan produk pewarna rambut. Pasalnya, membiarkan rambut yang sedang diwarnai dengan produk pewarna rambut bisa menyebabkan rambut menjadi lebih rapuh dan cepat rusak.

Bisa jadi karena proses yang salah tersebut, beberapa orang yang sudah mengecat rambut kerap mengeluhkan rambutnya mengalami kerusakan. Jadi, jika tak ingin hal tersebut sampai merusak rambut berwarna kamu, pastikan memperhatikan waktu pewarnaan. Ingatlah, agar tak lebih dari 30 menit membiarkannya setelah mengaplikasikan pewarna rambut.

5 dari 5 halaman

Langkah Keempat: Perawatan Setelah Melakukan Pewarnaan Rambut

Keramaslah dengan Shampo dan Kondisioner Khusus Rambut Berwarna 

Bila proses pewarnaan rambut selesai dilakukan, kamu bisa melanjutkan dengan keramas sekaligus membersihkan diri. Namun, yang perlu dipahami adalah gunakan produk shampo khusus rambut berwarna untuk mendapatkan hasil pewarnaan rambut yang maksimal. Penggunaan shampo khusus rambut berwarna ini bertujuan untuk mempertahankan warna rambut yang diaplikasikan, sehingga rambut berwarna tidak cepat pudar.

Selain itu, produk shampo tersebut biasanya diformulasikan khusus dengan bahan-bahan tertentu, sehingga bisa melindungi dan menjaga rambut dari kerusakan. Di sisi lain, kamu juga harus memahami jika risiko rambut mengalami kerusakan tetap ada saat rambut diwarnai, walaupun tak melakukan proses bleaching sama sekali. Namun, kamu tetap bisa meminimalkan risiko kerusakannya dengan memberikan perawatan yang tepat untuk rambut berwarna.

Di samping shampo, gunakan juga kondisioner khusus rambut berwarna sehabis keramas. Sama seperti produk shampo, kondisioner khusus rambut berwarna ini juga diformulasikan khusus untuk menjaga warna rambut hingga mempertahankan kelembapan dan kesehatan alami rambut. Ada banyak produk shampo dan kondisioner khusus rambut berwarna yang bisa kamu temukan di pasaran.

Rambut Berwarna Juga Perlu Perawatan Mingguan dan Bulanan

Selain perawatan harian, rambut berwarna juga perlu mendapatkan perawatan mingguan dan bulanan. Perawatan mingguan bisa dilakukan dengan mengaplikasikan hair mask. Sementara untuk perawatan bulanan bisa melakukan creambath, bisa melakukannya sendiri di rumah maupun pergi ke salon bilamana ingin hasil yang lebih maksimal.

Tak hanya menggunakan hair mask atau creambath, kamu juga bisa mengaplikasikan beberapa bahan alami untuk melakukan perawatan alami rambut berwarna di rumah. Misalnya, kamu bisa memanfaatkan olive oil atau minyak zaitun sebagai masker rambut seminggu sekali. Seperti diketahui, minyak zaitun dapat membantu melembutkan batang dan ujung rambut yang kering dan rusak, sekaligus meningkatkan elastisitasnya.

Aplikasikan minyak zaitun ini pada bagian ujung di setiap helai rambutmu, khususnya bagian rambut yang terlihat kering, rusak dan bercabang. Dengan begitu, rambut kering dan bercabang dapat berkurang. Jika perlu, kamu bisa rutin memotong bagian ujung-ujung rambut. Tujuannya untuk menghilangkan rambut yang kering dan bercabang tadi, agar rambut berwarna tetap terlihat sehat dengan kilau alaminya.

Bagaimana, tidak terlalu sulit diaplikasikan bukan? Kamu bisa mulai menerapkan cara memakai pewarna rambut tersebut langkah demi langkah. Persiapkanlah dengan matang, lalu lakukan dengan perlahan, agar hasilnya maksimal. Tak perlu tergesa-gesar, biar pewarna rambut tak tumpah ke mana-mana. Jangan lupa memilih produk pewarna rambut yang berkualitas dan terpercaya, supaya warna yang diinginkan sesuai harapan sekaligus tetap aman diaplikasikan pada rambut.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini